PT Gaya Makmur Tractors memperkenalkan Excavator XCMG di kelas 13 ton yang akan ditampilkan di Sawit Indonesia Expo 2023, di Pekanbaru Convention & Exhibition, Riau, pada 8-9 Agustus mendatang.
Keunggulan dan keistimewaan dari Excavator kelas 13 ton merek XCMG diungkap pihak PT Gaya Makmur Tractors (GMT) selaku distributor resmi dari berbagai produk XCMG di Indonesia. Excavator XCMG kelas 13 ton cukup efektif dan efisien diaplikasikan di perkebunan kelapa sawit untuk mendukung berbagai jenis pekerjaan. Antara lain untuk tumbang chipping (peremajaan kebun sawit) dan pembuatan serta perawatan saluran air (drainase) di kebun.
Kevin Hendratama, Excavator West Area Manager PT Gaya Makmur Tractors menjelaskan unit (Excavator XCMG kelas 13 ton) sangat cocok diaplikasikan di perkebunan kelapa sawit. Karena luasan kebun sawit dalam skala industri cukup luas, sehingga sangat efektif dan efisien dalam pengerjaannya jika menggunakan Excavator.
“Terutama untuk mendukung pengerjaan tumbang chipping tanaman pokok sawit, serta untuk perawatan dan pembuatan saluran air. Dan, masih bisa diaplikasikan dalam mendukung pekerjaan lain di kebun sawit,” jelasnya.
Dari informasi yang didapat tim redaksi Majalah Sawit Indonesia, unit Excavator XCMG kelas 13 ton, dilengkapi mesin ISUZU BB-4BG1TRP mampu menghasilkan tenaga mesin 72.7/2200 kW/rpm. Sementara jangkauan gali maksimum 8175 mm, kedalaman gali maksimum 5122 mm, daya gali bucket 85kN, dan daya rengkuh lengan 8296 mm.
Sementara, untuk kabin sangat memberikan kenyamanan bagi operator. Pengaman operator jauh lebih aman dari serangan serangga. Kabin luas, aman dan nyaman, radio AM/FM, pemantik rokok, dan fasilitas lainnya. Excavator XCMG kelas 13 ton ini juga dilengkapi peredam komposit pegas karet silicon.
Dalam hal ini digunakan untuk mengurangi getaran dan benturan. Lalu, kursi operator yang nyaman dengan suspensi bermutu tinggi dapat distel ke segala arah. Memiliki ventilasi yang baik, sehingga dapat mengurangi kelelahan operator. Pendingin udara otomatis berdaya tinggi dengantujuan ganda dengan filtrasi udara dua tahap.
Lebih lanjut, Kevin mengungkap keistimewaan dan keunggulan unit Excavator XCMG kelas 13 ton. “Yaitu memiliki sensor yang bisa memonitor horsepower, bisa melakukan pekerjaan yang multitasking, yang memungkinkan kombinasi gerakan seperti berjalan, menggali dan memikul secara bersamaan.
“Keunggulan dan keistimewaan ini dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja. Keunggulan dan keistimewaan dari Excavator XCMG kelas 13 ton ini yang sudah hampir 3 tahun ke belakang diperkenalkan di sektor perkebunan kelapa sawit,” ungkapnya.
“Sektor perkebunan kelapa sawit di Indonesia yang luasnya mencapai 16,3 juta ha dalam pengelolaannya memerlukan dukungan alat berat, salah satunya Excavator. Agar dalam pengerjaan berbagai pekerjaanya dapat efektif dan efisien,” imbuh Kevin.
Namun, berdasarkan fakta di lapangan pelaku usaha di sektor perkebunan kelapa sawit dalam memilih Excavator memiliki pertimbangan salah satunya, unit yang hemat bahan bakar. Lalu, bagaimana unit Excavator XCMG kelas 13 ton yang sudah 2 – 3 tahun diperkenalkan di sektor perkebunan kelapa sawit?
Terkait perihal tersebut, Hengky Hardiyanshah selaku Excavator General Manager Division dari PT Gaya Makmur Tractors (GMT) menyampaikan untuk kehematan bahan bakar, karena sangat bergantung aplikasi pada mesin.
(Selengkapnya dapat dibaca di Majalah Sawit Indonesia, Edisi 141)