JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Empat petani mitra Sinar Mas Agribusiness and Food berdialog dengan Menteri Koordinator Perkonomian, Darmin Nasution dalam acara kunjungan pameran Musyawarah Nasional X GAPKI, di Jakarta, 14 Maret 2018. Dalam pembicaraan ini diulas pembahasan pengendalian kebakaran lahan dan kemitraan sawit rakyat.
Dalam rilis yang diterima redaksi disebutkan Menko Darmin berdialog dengan Ahmad Subran Petani Desa Lubuk Jering, Jambi yang merupakan perwakilan Masyarakat Siaga Api (MSA) sebagai bagian dari program pencegahan kebakaran Sinar Mas Agribusiness and Food bersama dengan masyarakat yaitu Desa Makmur Peduli Api (DMPA). Program DMPA perusahaan telah berhasil mengurangi potensi kebakaran di dareah rawan sekitar perkebunan perusahaan dengan bekerjasama dengan masyarakat setempat.
Selanjutnya, dialog berlanjut dengan Arna, warga Desa Simpang Tiga Sembelangaan, Ketapang yang merupakan perwakilan Masyarakat Siaga Api yang tergabung dalam program pencengahan kebakaran Sinar Mas Agribusiness and Food bersama dengan masyarakat yaitu Desa Makmur Peduli Api.
Menko Darmin Nasution juga berdialog dengan Dedy Prasetyo, warga Desa Sungai Kapas, Jambi mengenai program kemitraan Sinar Mas Agribusiness and Food. Program ini memberikan kesempatan bagi para petani untuk dapat meningkatkan dan mengoptimalkan produktivitas dari kebunnya melalui Good Agriculture Practices, akses terhadap bisnis dan pinjaman.
Selanjutnya, pembicaraan berlanjut dengan Nimia Triguna dari kelompok tani Desa Lembah Hijau II, Kalimantan Timur mengenai pengalamannya merubah gaya hidup yang sebelumnya membuka lahan secara membakar, kini menyiapkan lahan dengan menjalankan Pertanian Ekologis Terpadu dimana bahan kompos dan pestisida dibuat secara alami. Kelompok tani binaan Sinar Mas Agribusiness and Food telah berhasil mendapatkan pendapatan tambahan dan mengurangi pengeluaran melalui perubahan pola tani tersebut.