• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Sunday, 26 March 2023
Trending
  • Pastikan Stok Pangan Aman Saat Ramadhan
  • Berhasil Bukukan Pendapatan dari Carbon Credit
  • Sambut Bulan Suci Ramadan, ID FOOD Gelar Tarhib Ramadan
  • Kementerian ESDM Dukung Pemanfaatan EBT Sektor Swasta
  • KLHK dan MA Perkuat Kerjasama Bidang Hukum Perlindungan LHK
  • PTPN Akan Segera Membentuk Dua Sub Holding, Sub Holding PalmCo dan Sub Holding SupportingCo
  • Pemerintah Memiliki Komitmen Sangat Kuat Menurunkan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK), Dibuktikan Dalam Enhanced Nationally Determined Contribution (E-NDC)
  • Pemerintah Memastikan Kestabilan Harga dan Keamanan Stok Pangan Jelang Ramadan
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Fenomena Peningkatan Harga Minyak Sawit
Artikel

Fenomena Peningkatan Harga Minyak Sawit

By Redaksi SI11 months ago3 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
WhatsApp Image 2022 01 18 at 21.14.50 2
WhatsApp Image 2022 01 18 at 21.14.50 2
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

Pendahuluan

Perang Rusia-Ukraina yang dimulai sejak tanggal  24 Februari  2022,  telah membawa dinamika baru dalam  pasar  dunia  (PASPI, 2022). Rusia merupakan   Top-3   produsen minyak mentah  dunia.  Sementara itu,  Rusia dan  Ukraina  juga  termasuk produsen  dan eksportir minyak biji bunga matahari terbesar  dunia.  Dengan posisinya tersebut, perang Rusia-Ukraina menyebabkan gangguan supply    chain dunia sehingga berdampak   pada   kenaikan harga minyak mentah  dan  minyak nabati,  termasuk harga minyak sawit.

Peningkatan harga minyak sawit dunia bukan hanya disebabkan karena Perang Rusia-Ukraina.     Tren peningkatan harga tersebut telah dimulai sejak pertengahan tahun   2020.   Dari   sisi supply, peningkatan harga minyak sawit disebabkan produksi yang cenderung menurun. Penurunan produksi tersebut sebagai dampak dari akumulasi supply  shock yang  terjadi akibat anomali iklim El Nino, Pandemi Covid-19 dan perang Rusia-Ukraina.   Dinamika produksi dan  suplai minyak nabati lainnya  (minyak kedelai,  minyak  rapeseed  dan  minyak biji bunga matahari)    juga    turut mendorong kenaikan harga minyak sawit.

Fenomena peningkatan harga minyak mentah  dan minyak sawit  di  pasar  dunia  ini memunculkan pertanyaan kritis terkait dampaknya terhadap implementasi program biodiesel.  Oleh  karena itu,  artikel ini akan mendiskusikan fenomena kenaikan harga minyak sawit dari sisi suplai dan pengaruhnya terhadap kelayakan  program biodiesel di Indonesia.

Tiga Fase Peningkatan Harga Minyak Sawit

Harga minyak sawit   (CPO)     dunia menunjukkan tren peningkatan dalam tiga tahun terakhir  (Gambar 1).  Dari  sisi suplai, terdapat gangguan    (supply    shock)    yang menyebabkan peningkatan harga CPO tersebut.  Berikut tiga fase supply  shock yang menyebabkan tren peningkatan harga  CPO dunia   selama periode tahun   2019   hingga Maret 2022.

Fase pertama adalah anomali iklim. Pada  tahun  2019,  Indonesia  dan  Malaysia mengalami dua fenomena anomali iklimya itu El-Nino dan IOD positif (PASPI, 2019). Kedua fenomena iklim tersebut menyebabkan penurunan curah hujan    yang    signifikan sehingga terjadi musim kemarau    yang panjang  dan ekstrem.  Selain menyebabkan tingkat curah hujan yang rendah,   kedua anomali iklim ini juga menyebabkan kebakaran hutan   dan   lahan.   Dampak dari iklim kering dan karhutla tersebut menyebabkan produktivitas perkebunan sawit rendah.

Rendahnya produktivitas minyak sawit juga disebabkan oleh berkurang penggunaan pupuk.  Perusahaan  dan petani sawit kurang optimal    dalam melakukan pemupukkan sebagai bentuk disinsentif akibat rendahnya harga  CPO  dan  TBS  pada  tahun sebelumnya. Penurunan produktivitas minyak sawit  dan ditambah dengan belum optimalnya program peremajaan kebun sawit   dan   berlakunya Inpres  Moratorium,  menyebabkan produksi minyak sawit mengalami penurunan (PASPI, 2020). Berbeda dengan Indonesia dan Malaysia yang  mengalami anomali iklim  El-Nino  pada tahun 2019, negara produsen minyak nabati lainnya mengalami fenomena tersebut tahun 2021.   Anomali iklim tersebut terjadi   di negara   produsen minyak kedelai seperti Argentina, Brazil dan Paraguay yang menyebabkan kekeringan sehingga berdampak pada penurunan produksi minyak kedelai    dunia.    Produksi minyak rapeseed Kanada dan Perancis juga mengalami penurunan akibat kekeringan.

(Selengkapnya dapat dibaca di Majalah Sawit Indonesia, Edisi 126)

Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Menghadapi Program PSR: Peternak Pelaku SISKA siap Berkolaborasi dengan BPU Universitas Jambi dalam Bisnis Jasa ISQM

3 weeks ago Artikel

Menghadapi Program PSR: Peternak Pelaku SISKA siap Berkolaborasi dengan BPU Universitas Jambi dalam Bisnis Jasa ISQM

4 weeks ago Artikel

Prospek Perkebunan Kelapa Sawit Pasca Perpu 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja Dan Berakhirnya UU No. 11 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja

1 month ago Artikel

Resesi Global, Peluang Atau Ancaman Bagi Industri Sawit

3 months ago Artikel

Monitoring Dana Replanting Sawit Menggunakan Teknologi Berbasis Foto Citra Satelit dan Remote Sensing Berbasis Geo AI

4 months ago Artikel

DMO dan Penghapusan Pungutan Ekspor untuk Siapa?

5 months ago Artikel

Peranan Agronomy Researcher Dalam Memajukan Perkebunan Kelapa Sawit

7 months ago Artikel

Peran Industri Sawit dalam mendukung Capaian Target Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) melalui Penerapan ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil)

8 months ago Artikel

Mencapai Green Energy Melalui PKS Steamless

9 months ago Artikel
Edisi Terbaru

Majalah Sawit Indonesia Edisi 136

Edisi Terbaru 1 month ago2 Mins Read
Event

Promosi Sawit Sehat Dan Lomba Kreasi Makanan Sehat UKMK Serta Masyarakat

Event 4 days ago1 Min Read
Latest Post

Pastikan Stok Pangan Aman Saat Ramadhan

2 days ago

Berhasil Bukukan Pendapatan dari Carbon Credit

2 days ago

Sambut Bulan Suci Ramadan, ID FOOD Gelar Tarhib Ramadan

2 days ago

Kementerian ESDM Dukung Pemanfaatan EBT Sektor Swasta

2 days ago

KLHK dan MA Perkuat Kerjasama Bidang Hukum Perlindungan LHK

2 days ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version