JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Kongres Pertama Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) resmi dibuka Wakil Presiden RI di Hotel Akmani, Jakarta, Selasa (22/2/2017). Acara ini dihadiri 180 media dari perwakilan 17 Provinsi di Indonesia.
Jusuf Kalla mengatakan bahwa telah terjadi perubahan sangat cepat yang mempengaruhi kehadiran media di dunia. Saat ini, media tidak lagi menyampaikan kejadian yang telah terjadi kemarin melainkan juga menginformasikan kejadian yang sedang terjadi dan saat itu juga.
“Media siber memberikan pengaruh besar terhadap opini masyarakat di Indonesia. Makanya, penyampaian informasi seharusnya akurat dan benar,” kata Wapres Jusuf Kalla dalam kata sambutannya.
Perwakilan sawitindonesia.com menghadiri Kongres Pertama AMSI sebagai bagian dari media siber di Indonesia. Direncanakan portal berita yang khusus mengulas berita komoditas sawit di dalam dan luar negeri ini akam bergabung dengan AMSI.
Wenseslaus Manggut, Ketua Umum Presidium AMSI menjelaskan bahwa kehadiran kongres ini mempunyai tiga agenda penting yaitu pembahasan Anggaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Saat ini kepengurusan AMSI berbentuk Dewan Presidium yang beranggotakan 26 media pendiri.
“Setelah pembentukan pengurus definitif periode pertama berarti tidak ada lagi Dewan Presidium,” kata Wens.
Pada kongres yang mengusung tema Menuju Media Siber Profesional, Kredibel dan Independen tersebut, Kalla mengatakan, dengan kecepatan yang dinilai menjadi sangat penting, diperlukan informasi yang objektif dan luas.
AMSI beranggotakan 180 media dan terus bertambah hingga sekitar 300 media dari 17 provinsi. AMSI resmi dibentuk pada 18 April 2017 di Dewan Pers yang bertujuan menyehatkan media siber di Indonesia dari pemberitaan hoax.