Salam Sawit Indonesia,
Perkebunan sawit menghadapi tantangan dari sisi internal dan eksternal. Internal dalam arti di dalam perusahaan atau kebun itu sendiri. Persoalan produktivitas menjadi tantangan berat untuk memenuhi kebutuhan produksi sawit di dalam dan luar negeri. Apa lagi, perkebunan sawit menghadapi isu sumberdaya manusia dan tenaga kerja. Disinilah perlu terobosan teknologi dalam rangka menyelesaikan isu tadi.
Dalam sepuluh tahun terakhir, mekanisasi di perkebunan sawit telah diaplikasikan untuk membantu kegiatan perkebunan.Terutama dalam kegiatan panen dan perawatan kebun. Kini, banyak inovasi berupa alat dan teknologi yang bertujuan mempercepat dan mempermudah kegiatan. Memang tantangan mekanisasi adalah pengalokasian investasi dan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM). Majalah Sawit Indonesia mengulas tantangan mekanisasi sawit melalui diskusi webinar dan ulasan khusus di majalah.
Rubrik Sajian Utama mengulas kebutuhan mekanisasi dan ketersediaan unit sesuai kebutuhan perkebunan sawit. Salah satu distributor alat-alat pertanian, memberikan solusi bagi pelaku usaha perkebunan terutama perkebunan sawit dengan menawarkan ragam unit alat berat seperti Farm Tractor JOHN DEERE, Crane HIAB, dan BANDIT Wood Chipper serta peralatan pendukung lainnya yaitu MOROOKA Carrier dan juga MENART Compost Turner di perkebunan. Saat ini WISEL memiliki brand atau merek peralatan alat berat yang sangat aplikatif di perkebunan sawit. Traktor merk John Deere, salah satu merek traktor terkemuka yang dipasarkan oleh WISEL, memiliki klasifikasi line up di antaranya Compact Utility Tractors atau Tractor Mini yang memiliki 36HP.
Selain itu, faktor pendukung mekanisasi lainnya adalah pemeliharaan aset dan unit alat berat. Pemeliharaan ini bersifat jangka menengah dan panjang. Dengan pemeliharaan yang baik akan menjaga pengeluaran komponen biaya perawatan. Unit yang tidak dirawat baik akan berdampak kepada bahan bakar. Karena itu, bahan bakar ini sangat besar pengaruhnya kepada komponen biaya. Dari aspek SDM, INSTIPER Yogyakarta menyiapkan kebutuhan SDM yang menguasai kompetensi agronomi sekaligus Mekanisasi dan Otomasi pada perkebunan Sawit juga telah disiapkan dan dibentuk minat khusus yang disebut Agro Meka Teknologi.
Pembaca, kami harapkan edisi ini menjadi edisi spesial yang mampu memenuhi kebutuhan informasi dari aspek teknologi, kebijakan, dan bisnis. Majalah Sawit Indonesia telah mendedikasikan peran dan posisinya sebagai media terdepan untuk mengawal keberlanjutan sawit. Begitu pula akan berupaya meningkatkan kampanye dan edukasi kepada masyarakat sehingga sawit menjadi kebanggaan Indonesia.