JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Holding Perkebunan Nusantara PTPN III menyiapkan belanja modal sebesar Rp 12,89 triliun pada 2017.
“Tahun ini, total keseluruhan belanja modal kami mencapai Rp 12,89 triliun,” kata Suhendri, SVP Keuangan PTPN III Holding kepada sawitindonesia.com, beberapa waktu lalu.
Komposisi belanja modal, kata Suhendri, terdiri dari alokasi untuk tanaman sebesar total Rp 3,7 triliun. Sisanya sebesar Rp 9,1 triliun digunakan untuk pembangunan infrastruktur seperti jembatan dan pabrik.
Suhendri mengatakan sampai triwulan pertama ini sudah terserap Rp 451 miliar dimana telah digunakan untuk kepentingan tanaman sebesar Rp 208 miliar.
Belanja modal tahun ini, kata Suhendri, lebih besar dari tahun 2016 yang berjumlah Rp 6,3 triliun. Alokasi belanja modal tahun ini lebih besar karena pengaruh program revitalisasi dan memberikan suntikan dana kepada sejumlah anak usaha yang keuangannya kurang bagus.
Tahun ini, sedang menyelesaikan pembangunan pabri minyak goreng di Kawasan Industri Sei Mangkei, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Pabrik berkapasitas 600 ribu ton ini mulai berproduksi pada 2018 mendatang.
Seger Budiarjo, Direktur Human Capital Management dan Umum PTPN III menjelaskan investasi yang disiapkan untuk pembangunan pabrik minyak goreng bersumber dari dana perseroan hingga Rp750 miliar.
Investasi pabrik ini melibatkan PTPN III dan PTPN IV dengan membentuk anak usaha baru bernama PT Industri Nabati Lestari