• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Minggu, 29 Januari 2023
Trending
  • Erick Thohir: Pabrik Minyak Makan Merah Sejahterakan Petani Sawit
  • Pererat Kerja Sama dan Percepat Penyelesaian Perundingan FTA Indonesia-EAEU
  • KPPU Periksa Dua Saksi Dari Pihak Terlapor Dalam Sidang Migornas
  • Perkuat Mekanisasi Pertanian
  • Sesuai Putusan MK No. 34/PUU-IX/2011,Pemerintah Wajib Lindungi Hak Atas Tanah dari Klaim Kawasan Hutan
  • Pacu Produksi Tanaman Pangan 2023
  • Stok Pupuk Bersubsidi Aman di Aceh
  • BRI Berdayakan Para Pelaku UMKM Tersebut Agar Mampu Untuk Terus Meningkatkan Produktivitas dan Kualitasnya
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Riset di Amerika Tunjukan Biodiesel Signifikan Kurangi Emisi Karbon
Berita Terbaru

Riset di Amerika Tunjukan Biodiesel Signifikan Kurangi Emisi Karbon

By RedaksiMei 19, 20162 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Riset terbaru di Amerika yang dilakukan oleh Coordinating Research Council (CRC) baru-baru ini telah membuktikan bahwa biofuel memiliki manfaat signifikan terhadap pengurangan emisi karbon. Dalam laporan tersebut dinyataka nbahwa pada tahun lalu penggunaan biodiesel di Amerika telah mengurangi emisi kaca sebesar 18 juta ton atau setara dengan yang dikeluarkan dari 3,8 juta mobil.

Con Scott, Director of Sustainability Badan National Biodiesel Amerika mengungkapkan bahwa dengan manfaat sebesar itu, penggunaan biodiesel tentu lebih menguntungkan dibandingkan dengan penggunaan bahan bakar fosil.

“Ketika menghitung penghematan emisi karbon, biofuel telah menjadi produk yang sangat sering diteliti di pasar dunia. Dengan penelitian yang intensif serta peningkatan analisis biodiesel telah menyediakan keuntungan yang signifikan dibanding bahan bakar fosil,” ungkap Don.

Baca juga :   Holding Pangan BUMN Masih Berkonsep Untung Rugi

Sejak 2009 CRC yang beranggotakan Petroleum Institute, Ford, General Motors, Chrysler, Daimler, dan lainnya telah meneliti analisis lifecycle biofuel dan mengeluarkan laporan setiap 2 tahun sekali. Empat laporan yang dikeluarkan CRC sejak 2009 itu selalu menyebutkan bahwa kebijakan alih fungsi lahan dan peningkatan produksi pangan jadi penekanan terhadap pengurangan emisi karbon.

Untuk menyelidikinya CRC juga telah melakukan kerjasama dengan berbagai organisasi seperti USEPA, Departemen Energi Amerika, Badan Sumber Udara California, Komisi Uni Eropa, lembaga advokasi lingkungan dan institusi akademik dari Eropa dan Amerika Utara.

“Apa dan Bagaimana alih fungsi lahan tak langsung dapat berkontribusi sebagai penyumbang emisi selalu menjadi hal yang kontroversial. Dengan peningkatan saintifik berkelanjutan jelas bahwa penggunaan bahan bakar terbarukan tak mengeyampingkan hal tersebut,” ungkap Jan Lewandrowski, Ekonom program perubahan iklim USDA.

Baca juga :   Masa Depan Sawit di Tangan Petani

Lewandrowski juga menambahkan bahwa saat ini komunitas ilmiah juga sedang berupaya untuk meningkatkan kualitas data dan mengurangi ketidakpastian dalam menyusun model ekonomi yang mampu menunjukan bahwa sektor agrikultur dapat menjadi alat yang luar biasa untuk mengurangi emisi karbon sekaligus menyediakan pangan dan bahan bakar dunia.

“Sebagai tambahan wilayah dengan sumber energi terbarukan yang melimpah mampu meninkmati keuntungan ekonmi dengan berinvestasi di bidang agrikultur,” tambah Lewandrowski.

Beberapa lembaga riset seperti Laboratorium Nasional Energi Tebarukan Amerika, Laboratorium Nasional Argonne, USEPA, USDA, dan Badan Sumber Udara California telah mengafirmasi bahwa setidaknya penggunaan bahan bakar terbarukan seperti biodiesel mampu mengurangi emisi karbon 50 persen hingga 85 persen dibanding bahan bakar fosil.

Baca juga :   Kabar Buruk, Harga TBS Sawit Jambi Turun Menjadi Rp 2.483,91/Kg Periode 27 Januari -2 Februari 2023

Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) Amerika sendiri juga telah menetapkan standar biodiesel yang mampu dijual di Amerika yang disebut sebagai Advanced Biodiesel dengan minimum mampu mengurangi 50 persen emisi karbon dibanding dengan bahan bakar fosil. (Anggar Septiadi)

Related posts:

  1. Kemenko Perekonomian Dukung Konferensi Perkebunan Dunia di Bali
  2. Strategi Cerdas Musim Mas Cegah Kebakaran Lahan
  3. Wilmar Siap Jual Minyak Goreng Murah Rp 11 Ribu per Liter
  4. Benih Moderat Ganoderma Perlu Didukung Pengendalian Komprehensif
kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Erick Thohir: Pabrik Minyak Makan Merah Sejahterakan Petani Sawit

17 jam ago Berita Terbaru

Pererat Kerja Sama dan Percepat Penyelesaian Perundingan FTA Indonesia-EAEU

21 jam ago Berita Terbaru

KPPU Periksa Dua Saksi Dari Pihak Terlapor Dalam Sidang Migornas

2 hari ago Berita Terbaru

Perkuat Mekanisasi Pertanian

2 hari ago Berita Terbaru

Sesuai Putusan MK No. 34/PUU-IX/2011,Pemerintah Wajib Lindungi Hak Atas Tanah dari Klaim Kawasan Hutan

2 hari ago Berita Terbaru

Pacu Produksi Tanaman Pangan 2023

2 hari ago Berita Terbaru

Stok Pupuk Bersubsidi Aman di Aceh

2 hari ago Berita Terbaru

BRI Berdayakan Para Pelaku UMKM Tersebut Agar Mampu Untuk Terus Meningkatkan Produktivitas dan Kualitasnya

2 hari ago Berita Terbaru

Kebijakan yang Berpihak kepada Petani, Meningkatkan Ekonomi

2 hari ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru
Edisi Terbaru

Cover Majalah Sawit Indonesia, Edisi 134

Redaksi SI1 bulan ago1 Min Read
Event
Event

Talkshow Sawit Indonesia Award 2022

Redaksi1 bulan ago1 Min Read
Latest Post

Erick Thohir: Pabrik Minyak Makan Merah Sejahterakan Petani Sawit

17 jam ago

Pererat Kerja Sama dan Percepat Penyelesaian Perundingan FTA Indonesia-EAEU

21 jam ago

KPPU Periksa Dua Saksi Dari Pihak Terlapor Dalam Sidang Migornas

2 hari ago

Perkuat Mekanisasi Pertanian

2 hari ago

Sesuai Putusan MK No. 34/PUU-IX/2011,Pemerintah Wajib Lindungi Hak Atas Tanah dari Klaim Kawasan Hutan

2 hari ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version