• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Friday, 31 March 2023
Trending
  • Austindo Nusantara Cetak Pendapatan Rp 4 triliun
  • WPI Usung Kemitraan Petani Sawit untuk Kesejahteraan Petani
  • Indonesia Berperan Penting dalam Terwujudnya Net Zero ASEAN
  • Pelaku UMKM Didorong Berkontribusi Terhadap Pengembangan dan Peningkatan Ekosistem Halal
  • Sejumlah Bahan Pokok Mengalami Penurunan
  • Karhutla di Desa Teluk Pambang Berhasil Dipadamkan
  • Uni Eropa Tidak Mengakui ISPO dan RSPO Pasca Terbitnya UU Anti Deforestasi
  • Kekaguman Republik Kongo Terhadap Aksi-Aksi Iklim Dilakukan Pemerintah Indonesi
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Mekanisasi Sawit Berbasis Industri Dalam Negeri
Seremoni

Mekanisasi Sawit Berbasis Industri Dalam Negeri

By RedaksiSeptember 12, 20143 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

Indonesia boleh saja berbangga hati  menjadi produsen utama kelapa sawit di dunia, pada kenyataannya kebutuhan mesin untuk pabrik kelapa sawit masih harus diimpor. Dibutuhkan inovasi tinggi dan kerjasama antar dunia industri supaya kebutuhan mesin tadi dapat dihasilkan dari dalam negeri.

Kuliah umum yang digelar oleh Fakultas Teknik Industri Universitas Trisakti begitu ramai dipadati puluhan mahasiswa. Bertempat di aula auditorium Lantai 8, kegiatan ini menghadirkan Arlimda Arkeman selaku Managing Director PT Agrisarana Jaya Perkasa yang juga alummi Universitas Trisakti ini.

Dalam presentasinya, Arlimda Arkeman memaparkan kemampuan Indonesia untuk menjadi produsen nomor satu CPO dunia, ternyata belum mendorong perkembangan produksi mesin industri buatan dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan industri sawit. Sebagian besar mesin tadi masih dipasok dari manufaktur dari luar negeri seperti Eropa, Amerika, dan Cina.

Baca juga :   Industri Hilir Sawit Minta Dukungan Pemerintah

Menurut Arlimda, kalangan manufaktur di dalam negeri idealnya dapat memproduksi mesin dan alat berat yang sesuai dengan kondisi maupun kebutuhan perkebunan di Indonesia. Sebagai contoh, lulusan Fakultas Teknik Industri  Universitas Trisakti ini menjelaskan kondisi lahan yang berada di luar negeri seperti di Eropa, Amerika, dan Cina jelas berbeda dengan situasi lahan perkebunan dalam negeri. Itu sebabnya, belum tentu mesin alat berat dari sana cocok digunakan bagi kebutuhan perkebunan di Indonesia. Artinya, proses mekanisasi yang berlangsung di perkebunan justru mengikuti mesin-mesin yang sesuai dengan kebutuhan di negara asalnya.

Baca juga :   Petani Sawit Turun ke Jalan, Protes Kebijakan Uni Eropa

Andy Cahyaputra Arya, Wakil Dekan IV Fakultas Industri, menjelaskan  Indonesia memang menjadi negara yang potensial dalam mengembangkan mekanisasi di perkebunan. Apalagi, seiring dengan pertumbuhan industri perkebunan di Indonesia maka seharusnya diikuti perkembangan mekanisasi juga dalam perkebunan.  

“Ada masanya, kita harus memproduksi mesin-mesin mekanisasi sendiri yang sesuai dengan kebutuhan perkebunan di Indonesia secara bertahap. Yaitu alat yang lebih spesifik dan belum ada di pasaran. Tapi tentunya, itu butuh tahapan yang cukup lama,” Andy Cahyaputra.

Dari Trisakti untuk Indonesia

Jurusan Teknik Mesin Fakultas teknik Industri  Universitas Trisakti rencananya akan mengadakan kompetisi ide kreatif, inovatif dan kritis perihal mesin-mesin yang mendukung proses mekanisasi di perkebunan dan perusahaan kelapa sawit (PKS).

Baca juga :   Austindo Nusantara Cetak Pendapatan Rp 4 triliun

Rianti Dewi, Ketua Jurusan Teknik Mesin FTI Trisakti mengatakan, idealnya universitas memang harus menyumbang pengetahuan ke masyarakat dari riset kreatifnya. Dengan demikian, laboratorium pendidikan ini bisa menjadi fasilitator untuk membangun ekonomi suatu negara.

 “Jadi, universitas itu benar-benar menjadi laboratorium negara. Dan penelitian yang dilakukan itu memang harus sesuai kebutuhan masyarakat,” kata Rianti ketika ditemui SAWIT INDONESIA di ruang kerjanya.

Rianti juga menambahkan, bahwa perkembangan mekanisasi nantinya juga jangan dijadikan suatu hal yang mesti ditakuti. Sebab, dengan adanya perkembangan mekanisasi dalam negeri berarti produk CPO juga akan bisa lebih berkualitas. (Hendro R)

kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Austindo Nusantara Cetak Pendapatan Rp 4 triliun

4 hours ago Berita Terbaru

Petani Sawit Demo Kedubes Uni Eropa, Sampaikan 5 Tuntutan

2 days ago Berita Terbaru

Industri Hilir Sawit Minta Dukungan Pemerintah

2 days ago Berita Terbaru

BPDPKS Dukung Harga Acuan CPO

3 days ago Berita Terbaru

Petani Sawit Turun ke Jalan, Protes Kebijakan Uni Eropa

4 days ago Berita Terbaru

Anak Petani Sawit: KLHK Jangan Sewenang-Wenang dalam Urusan Kawasan Hutan

1 week ago Berita Terbaru

BPDPKS dan Majalah Sawit Indonesia Promosikan Sawit Sehat Kepada 145 UKMK Solo

1 week ago Berita Terbaru

CPOPC Bersama Perusahaan Indonesia Dan Malaysia Bantu Petani Sawit Honduras

1 week ago Berita Terbaru

APKASINDO : Tuduhan Pepsico dan Campina, Lukai Petani Sawit

2 weeks ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

Edisi 137 Majalah Sawit Indonesia

Edisi Terbaru 20 hours ago2 Mins Read
Event

Promosi Sawit Sehat Dan Lomba Kreasi Makanan Sehat UKMK Serta Masyarakat

Event 1 week ago1 Min Read
Latest Post

Austindo Nusantara Cetak Pendapatan Rp 4 triliun

4 hours ago

WPI Usung Kemitraan Petani Sawit untuk Kesejahteraan Petani

11 hours ago

Indonesia Berperan Penting dalam Terwujudnya Net Zero ASEAN

11 hours ago

Pelaku UMKM Didorong Berkontribusi Terhadap Pengembangan dan Peningkatan Ekosistem Halal

12 hours ago

Sejumlah Bahan Pokok Mengalami Penurunan

13 hours ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.