• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Monday, 5 June 2023
Trending
  • Penyumbang Laba Bersih PTPN V Berasal dari Kelapa Sawit
  • Stok Bapok Tesedia dan Harga Stabil Jelang Iduladha
  • Meningkatkan Perdagangan Indonesia dan Inggris
  • Kebijakan Regulasi European Union Deforestation Regulation (EUDR), Diskriminatif dan Berdampak Negatif Pasar Sejumlah Komoditas, Terutama Kelapa Sawit
  • Merespon Perubahan Iklim, Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca dan Ketahanan Iklim di Indonesia
  • Smart Precision Farming Masa Depan Pertanian Indonesia
  • Promosi Sawit Sehat : Mengenal Lebih Jauh Produk dari Sawit
  • BPDPKS dan GAPKI Bekerjasama Dibidang Riset Sawit
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Gubernur Kalteng Inisiasi Pendekatan Yuridiksi Untuk Produksi Sawit Berkelanjutan
Berita Terbaru

Gubernur Kalteng Inisiasi Pendekatan Yuridiksi Untuk Produksi Sawit Berkelanjutan

By RedaksiJune 26, 20152 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWITINDONESIA –  Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah  mengembangkan pendekatan yurisdiksi terkait  produksi kelapa sawit berkelanjutan. Inisiatif ini diluncurkan dengan penandatangan Deklarasi “Kalimantan Tengah Menuju Pembangunan Pedesaan yang Rendah Emisi” oleh Dr. A. Teras Narang, SH, Gubernur Kalimantan Tengah, pada kegiatan pertemuan tahunan Governor’s Climate and Forest Task Force (Gugus Tugas Gubernur untuk Iklim dan Hutan) di Barcelona.

Dalam Siaran Pers disebutkan bahwa pertemuan tahunan yang diselenggarakan oleh pemerintah provinsi Kalimantan Tengah bekerjasama dengan Earth Innovation Institute dan Yayasan Inovasi Bumi dihadiri oleh 16 gubernur dari Asia, Amerika Latin dan Afrika yang berkumpul untuk menemukan solusi untuk menjawab tantangan dunia antara lain perubahan iklim, deforestasi dan pengentasan kemiskinan di pedesaan. Kehadiran para gubernur mewakili negara dan provinsinya merepresentasikan 25% hutan tropis dunia, termasuk di dalamnya mencakup 75% dari hutan Brazil dan lebih dari separuh hutan di Indonesia dan Peru.

Baca juga :   Bupati Luwu Utara Panen Perdana PSR Seluas 2.850 Ha

Pada umumnya sertifikasi dilakukan pada satu area perkebunan/pabrik kelapa sawit milik perusahaan atau petani sawit, yang mana seringkali mengalami kesulitan untuk menerapkan ketentuan deforestasi dan emisi gas rumah kaca.

Melalui pendekatan yurisdiksi, sertifikasi produksi kelapa sawit dilakukan di dalam wilayah provinsi dengan menerapkan model pembangunan desa yang bertujuan untuk mengurangi deforestasi dan emisi gas rumah kaca, dan pada saat bersamaan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pengakuan terhadap hak-hak masyarakat adat.

Baca juga :   Kebijakan Regulasi European Union Deforestation Regulation (EUDR), Diskriminatif dan Berdampak Negatif Pasar Sejumlah Komoditas, Terutama Kelapa Sawit

Menurut Darrel Webber, Sekretaris Jenderal RSPO, Deklarasi ini merupakan sebuah terobosan yang sangat baik dalam rangka mengakselerasi pencapaian minyak sawit berkelanjutan sebagai norma. Pemerintah Kalimantan Tengah harus menjadi contoh tidak hanya untuk provinsi lainnya di Indonesia yang memproduksi kelapa sawit, tapi untuk negara produsen kelapa sawit lainnya. RSPO menyambut dan mendukung komitmen ini dan mengajak seluruh pemangku kepentingan di komunitas internasional dan di seluruh rantai pasok untuk juga turun memainkan perannya dalam mendukung tercapainya tujuan dari inisiatif ini.

Baca juga :   Harga TBS Kaltim Turun Rp 17,59/kg

“Komitmen ini menunjukkan kolaborasi dari semua pemangku kepentingan termasuk pekebun sawit, dan organisasi non pemerintah yang bekerja sama dengan pemerintah provinsi untuk menjawab tantangan lingkungan, sosial, dan ekonomis dalam produksi kelapa sawit,” tambah Darrel

Sumber foto: istimewa

 

kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Penyumbang Laba Bersih PTPN V Berasal dari Kelapa Sawit

3 hours ago Berita Terbaru

Stok Bapok Tesedia dan Harga Stabil Jelang Iduladha

4 hours ago Berita Terbaru

Meningkatkan Perdagangan Indonesia dan Inggris

5 hours ago Berita Terbaru

Kebijakan Regulasi European Union Deforestation Regulation (EUDR), Diskriminatif dan Berdampak Negatif Pasar Sejumlah Komoditas, Terutama Kelapa Sawit

6 hours ago Berita Terbaru

Merespon Perubahan Iklim, Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca dan Ketahanan Iklim di Indonesia

7 hours ago Berita Terbaru

Smart Precision Farming Masa Depan Pertanian Indonesia

8 hours ago Berita Terbaru

BPDPKS dan GAPKI Bekerjasama Dibidang Riset Sawit

10 hours ago Berita Terbaru

Harga TBS Kaltim Turun Rp 17,59/kg

11 hours ago Berita Terbaru

UPTD Melaksanakan Penanaman Kecambah Sawit

11 hours ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

COVER MAJALAH SAWIT INDONESIA, EDISI 139

Edisi Terbaru 1 week ago1 Min Read
Event

Promosi Sawit Sehat Dan Lomba Kreasi Makanan Sehat UKMK Serta Masyarakat

Event 3 months ago1 Min Read
Latest Post

Penyumbang Laba Bersih PTPN V Berasal dari Kelapa Sawit

3 hours ago

Stok Bapok Tesedia dan Harga Stabil Jelang Iduladha

4 hours ago

Meningkatkan Perdagangan Indonesia dan Inggris

5 hours ago

Kebijakan Regulasi European Union Deforestation Regulation (EUDR), Diskriminatif dan Berdampak Negatif Pasar Sejumlah Komoditas, Terutama Kelapa Sawit

6 hours ago

Merespon Perubahan Iklim, Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca dan Ketahanan Iklim di Indonesia

7 hours ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.