PT Daya Guna Lestari (DGL) sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang pelatihan kerja dan sertifikasi profesi meraih penghargaan Sawit Indonesia Awards pada 20 Desember 2023. Perusahaan yang berdomisili di Bekasi, Jawa Barat ini mempunyai layanan training dan pelatihan SDM perkebunan sawit.
Direktur PT Daya Guna Lestari M. Gema Aliza Putra mengatakan pihaknya mempunyai komitmen terhadap kepemimpinan sistem manajemen terpadu terintegrasi dalam setiap langkah yang diakukan, guna menciptakan SDM terampil dan kompeten yang bersertifikasi profesi di bidangnya agar target industri kelapa sawit berkelanjutan tercapai.
“Kami juga mempunya value good planing, good strategy, good time and sustainable,” ujar Gema kepada redaksi, pada awal Januari 2024.
Adapun program pelatihan sertifikasi, PT DGL bekerjasama dengan beberapa Lembaga Sertifikasi Profesi seperti Pelatihan dan Sertifikasi Profesi Kebun Kelapa Sawit (PSP-KKS), Pelatihan dan Sertifikasi Profesi Pabrik Kelapa Sawit (PSP-PKS), Pelatihan dan Sertifikasi Profesi Ahli Lingkungan (PSP-AL), dan Pelatihan dan Sertifikasi Profesi Training of Trainer (PSP-TOT).
Program pelatihan yang ditawarkan antara lain Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit, Pelatihan Panen dan Pasca Panen Kelapa Sawit, Pelatihan Penumbuhan Kebersamaan Pekebun, Pelatihan Kepemimpinan (Leadership Perkebunan) dan Komunikasi, dan Pelatihan Pemetaan Perkebunan Kelapa Sawit.
Menurut Gema, pelatihan yang dilakukan PT DGL diampu oleh para tenaga pengajar professional yang berpengalaman dalam bidangnya. Tak jarang, PT DGL juga selalu memberikan pelayanan lebih dengan mengundang pembicara atau instruktur terkenal untuk memberikan pelatihan.
Selain itu, Gema menjelaskan PT DGL menyajikan substansi pelatihan yang dimuat dalam kurikulum yang terkini dan relevan dengan kebutuhan klien, mengintegrasikan teknologi dan inovasi dalam metode pengajaran, fleksibilitas dalam penyampaian materi, menyediakan opsi pelatihan offline dan online untuk memberikan fleksibilitas kepada peserta.
“Juga menggunakan berbagai metode pembelajaran seperti kuliah, workshop, simulasi, dan studi kasus,” jelasnya.
“PT DGL Menyediakan sistem pemantauan progres peserta selama pelatihan, memberikan umpan balik konstruktif dan evaluasi untuk membantu peserta meningkatkan keterampilan mereka serta dapat memberikan input terhadap manajemen Perusahaan,” sambungnya.
Lebih lanjut, Gema menyampaikan PT DGL saat ini memiliki kemitraan dengan perusahaan-perusahaan terkemuka dalam industri kelapa sawit, serta menyediakan kesempatan untuk peserta dengan para profesional dan pemimpin industri dapat berkomunikasi.
Kemudian, PT DGL menawarkan program pelatihan yang diakui secara resmi sekaligus memperoleh dukungan asesmen serta sertifikasi profesi, baik melalui program sertifikasi Kemnaker maupun Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Di samping itu, PT DGL memanfaatkan teknologi terbaru untuk meningkatkan pengalaman pembelajaran serta menyediakan platform digital yang mudah digunakan untuk akses materi pelatihan dan interaksi antar peserta.
Menurut Gema, PT DGL berkomitmen terhadap kualitas dengan mengikuti standar kualitas tinggi dalam penyusunan dan penyampaian materi pelatihan. Serta melakukan evaluasi berkala untuk memastikan bahwa program pelatihan tetap relevan dan efektif. Lebih jauh, pada era saat percepatan saat ini, PT DGL Responsif terhadap perubahan dalam industri dan kebutuhan Klien, dan senantiasa menyesuaikan program pelatihan sesuai dengan perkembangan terbaru dalam bidang terkait
Setelah selesai melakukan program pelatihan, Gema menuturkan PT DGL akan memberikan dukungan pasca pelatihan, seperti sesikon sultasi atau forum diskusi online.
Terkait jumlah SDM yang telah dilatih, diamengatakan PT DGL telah bekerjasama dengan beberapa klien, baik dari perusahaan maupun lembaga pemerintahan. “Sepanjang 2 tahun terakhir PT DGL telah melatih 539 SDM di perkebunan kelapa Sawit dengan beragam program pelatihan dari berbagai instansi,” ucap Gema.
(Selengkapnya dapat dibaca di Majalah Sawit Indonesia, Edisi 147)