• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Tuesday, 21 March 2023
Trending
  • Presiden Tinjau Food Estate di Papua
  • Perkebunan Kelapa Sawit Membangun Jalan Provinsi
  • Dukung Pemerintah, Minamas Plantation Hibahkan 20 Ribu Benih Sawit Icalix Ke Petani Honduras
  • GAPKI Kalbar Berkomitmen Pemeliharaan Jalan Provinsi
  • Wujudkan Riau Bebas Asap Tahun 2023
  • UMKM Menjadi Raja di Marketplace Lokal
  • Itjen Kementan Berkolaborasi Dengan Pemda Banyuasin Jaga Pangan
  • Indonesia Membantu Bibit Kelapa Sawit Ke Ratusan Petani Kecil Honduras
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » APRIL Group Siapkan US$100 juta untuk Restorasi Ekosistem
Berita Terbaru

APRIL Group Siapkan US$100 juta untuk Restorasi Ekosistem

By RedaksiDecember 2, 20153 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

Jakarta, SAWIT INDONESIA – APRIL Group berkomitmen mengimplementasikan restorasi lahan gambut seluas 150 ribu hektare di Indonesia sebagai upaya membantu pemerintah dalam menurunkan emisi gas rumah kaca. Dana sebesar US$ 100 juta dialokasikan untuk kurun waktu 10 tahun.

Komitmen ini diumumkan bertepatan dengan pertemuan tingkat tinggi COP21 di Paris. Tony Wenas, Managing Director APRIL Group Indonesia Operations, menjelaskan komitmen ini menggambarkan bahwa pihak swasta juga memiliki andil secara nyata, bukan hanya ikrar, tapi dengan benar-benar menunjukkan hasil.

Peningkatan komitmen untuk program Restorasi Ekosistem Riau (RER) ini dipercaya sebagai komitmen terbesar oleh pihak swasta dalam sebuah proyek restorasi ekosistem di Indonesia yang meliputi pengkajian, restorasi dan perlindungan, dan manajemen dan kemitraan.

 Anderson Tanoto, Pemegang Saham APRIL Group dan Direktur RGE, mengatakan komunitas global memiliki kesempatan luar biasa di COP21 di Paris untuk membuat perubahan demi masa depan lebih baik. Investasi ini membuktikan kepedulian kelompok usaha terhadap restorasi yang mencakup pentingnya jasa lingkungan dan kebutuhan akan pendekatan inklusif terhadap masyarakat.

Baca juga :   Target APBN 2023, Tumbuh 40,35%, Jumlah Ini Berasal Dari PPh Non Migas Sebesar Rp137,09 Triliun

“Kami terus belajar dari pengalaman dan mengembangkan pendekatan demi memberikan manfaat bagi lingkungan, kesempatan ekonomi melalui kesempatan kerja dan pembangunan infrastruktur. Sekaligus memberikan manfaat bagi masyarakat lokal,” ujar Anderson.  

Upaya restorasi dan konservasi alam yang dilakukan APRIL Group telah mencapai 400,000 ha hutan di Indonesia, atau enam kali lipat lebih besar dari luas negara Singapura. Komitmen 1 on 1 ini dirancang dalam kerangka Kebijakan Pengelolaan Hutan Berkelanjutan (Sustainable Forest Management Policy).

Baca juga :   Perkebunan Kelapa Sawit Membangun Jalan Provinsi

Kawasan restorasi RER terlindungi dengan sangat baik dari kebakaran pada saat musim kering beberapa bulan yang lalu, salah satu musim kering terparah yang melanda kawasan Asia Tenggara. Hal ini membuktikan kefektifan pendekatan bentang alam yang dianut oleh APRIL, yang kemudian berujung kepada investasi lebih besar.

Program Restorasi Ekosistem Riau, yang dicanangkan oleh APRIL Group, bekerjasama dengan Fauna & Flora International (FFI) dan Bidara. RER dimulai pada tahun 2013 dengan tujuan untuk melindungi dan merestorasi lahan gambut di wilayah Semenanjung Kampar, Riau dibawah naungan pemerintah Indonesia.

“Partner yang tergabung dalam RER berharap bahwa komitmen ini dapat menjadi cetak biru yang mampu berperan sebagai acuan bagi sektor pemerintahan dan swasta dalam upaya restorasi alam melalui kerjasama multi-stakeholder” kata (FFI)

Baca juga :   Pertumbuhan Ekonomi Lampung Meningkat Didominasi Sektor Pertanian

Lahan gambut di Indonesia termasuk dalam ekosistem yang tergolong rawan di dunia. Wilayah Semenanjung Kampar merupakan salah satu area lahan gambut terluas di Asia Tenggara. Hutan hujan tropis Kampar merupakan kawasan kaya akan keanekaragaman hayati yang di dalamnya hidup spesies langka, termasuk Harimau Sumatera dan Beruang Madu.

Tim ahli konservasi kehutanan APRIL Group bekerjasama dengan FFI, Bidara dan masyarakat lokal, RER dijalankan melalui 4 tahap yaitu proteksi, pengamatan dan penelitian, restorasi dan pengelolaan kawasan lahan gambut yang telah rusak. Konsep ini juga didukung oleh Program Desa Bebas Api dan Strategi Pengelolaan Air APRIL Group untuk memastikan bahwa Semenanjung Kampar bebas dari kebakaran.

 

 

kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Presiden Tinjau Food Estate di Papua

4 hours ago Berita Terbaru

Perkebunan Kelapa Sawit Membangun Jalan Provinsi

5 hours ago Berita Terbaru

Dukung Pemerintah, Minamas Plantation Hibahkan 20 Ribu Benih Sawit Icalix Ke Petani Honduras

6 hours ago Berita Terbaru

GAPKI Kalbar Berkomitmen Pemeliharaan Jalan Provinsi

6 hours ago Berita Terbaru

Wujudkan Riau Bebas Asap Tahun 2023

7 hours ago Berita Terbaru

UMKM Menjadi Raja di Marketplace Lokal

8 hours ago Berita Terbaru

Itjen Kementan Berkolaborasi Dengan Pemda Banyuasin Jaga Pangan

9 hours ago Berita Terbaru

Indonesia Membantu Bibit Kelapa Sawit Ke Ratusan Petani Kecil Honduras

10 hours ago Berita Terbaru

ID Food dan ITS Bekerjasama Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

11 hours ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

Majalah Sawit Indonesia Edisi 136

Edisi Terbaru 4 weeks ago2 Mins Read
Event

Diskusi Hybrid Strategi Indonesia Menjadi Barometer Harga Sawit Dunia

Event 3 weeks ago2 Mins Read
Latest Post

Presiden Tinjau Food Estate di Papua

4 hours ago

Perkebunan Kelapa Sawit Membangun Jalan Provinsi

5 hours ago

Dukung Pemerintah, Minamas Plantation Hibahkan 20 Ribu Benih Sawit Icalix Ke Petani Honduras

6 hours ago

GAPKI Kalbar Berkomitmen Pemeliharaan Jalan Provinsi

6 hours ago

Wujudkan Riau Bebas Asap Tahun 2023

7 hours ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version