• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Tuesday, 30 May 2023
Trending
  • Koperasi Modern Hadir di Papua Barat
  • Gaya Makmur Mobil meresmikan cabang Palembang danMerayakan Penjualan unit ke 4000 FAW Trucks di Indonesia
  • Indonesia Berpeluang Ekspor 1 Juta Ton Sawit Ke Rusia
  • GAPKI Promosikan Sawit Dalam Eurasian Economic Forum 2023
  • Petani Sawit Bertemu Jodoh di Ikopin University
  • MUTU International Siap Dukung Bursa Karbon Indonesia
  • Pengembangan SDM Masyarakat Perkebunan  Kelapa Sawit
  • Prof. Agus Pakpahan Dilantik Sebagai Rektor Universitas Koperasi Indonesia, Ini Gagasannya Memajukan SDM Koperasi
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » PPKS: Moratorium  Hilangkan Kesempatan Indonesia Sebagai Pemasok Utama  Minyak Nabati 
Berita Terbaru

PPKS: Moratorium  Hilangkan Kesempatan Indonesia Sebagai Pemasok Utama  Minyak Nabati 

By RedaksiApril 19, 20162 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Moratorium perijinan lahan kelapa sawit akan berdampak besar terhadap suplai dan harga produk sawit di pasar global. Suplai bisa terganggu karena  produktivitas minyak sawit Indonesia masih rendah sekitar 3 ton CPO per hektar per tahun.

Hal ini berdasarkan analisa peneliti yg tergabung dalam Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS). Hasril Siregar, Direktur PPKS mengatakan bahwa wacana moratorium konsesi lahan untuk pengembangan kelapa sawit akan berdampak besar kepada suplai dan harga palm product ke pasar dunia. 

Pelaksanaan moratorium ini menyebabkan terganggunya keseimbangan suplai palm product di Indonesia karena berkurangnya produksi. Produksi sawit dipengaruhi peremajaan kelapa sawit sekitar 5% dari jumlah area tanaman menghasilkan yang biasanya dapat dikompensasi dengan penambahan luas areal kelapa sawit baru. 

Baca juga :   Dr. Rino: Kemitraan Petani-Perusahaan Resolusi Tingkatkan Produktivitas dan Kesejahteraan

Menurut Hasril, dampak lanjutan dengan terpangkasnya suplai adalah harga minyak kelapa sawit naik dan menjadi tidak kompetitif. Apalagi, produktivitas kelapa sawit Indonesia masih sangat rendah, sekitar 3 ton CPO/ha/tahun.  

Padahal, Indonesia adalah harapan dunia untuk memenuhi kebutuhan minyak nabati berbasis sawit. Tengok saja, kebutuhan CPO dan PKO dunia pada 2024 sebesar 81,9 juta ton di mana sebanyak 43,4 juta ton berasal dari Indonesia. 

Baca juga :   Kementan Awasi Pelaksanaan Kemitraan Perusahan-Petani

Mengapa Indonesia menjadi tumpuan? Hasril menuturkan negara-negara penghasil CPO lainnya tidak memungkinkan dalam peningkatan produksi secara cepat lantaran keterbatasan lahan dan faktor budidaya (iklim dan hama penyakit). 

“Indonesia masih berpeluang untuk terus meningkatkan kapasitas produksi kelapa sawit melalui perbaikan budidaya (intensifikasi) dan perluasan areal,” ujar Hasril melalui layanan pesan WhatsApp kepada SAWIT INDONESIA.

Dalam data FAO Agricultural Outlook 2015 – 2024, disebutkan konsumsi minyak nabati dunia sebesar 175 juta ton pada 2015  dan terus meningkat hingga mencapai 210 juta ton pada 2024 seiring bertambahnya jumlah penduduk dunia. Dari konsumsi tadi diperuntukkan sebanyak 80% minyak nabati duntuk kebutuhan pangan, 12% untuk bahan bakar, dan 8% kepentingan lainnya. 

Baca juga :   Kementan Membentuk Gugus Tugas Dalam Menghadapi El Nino

Produk kelapa sawit (CPO dan PKO) berkontribusi sebesar 62,54 juta ton atau 39% dari total produksi minyak nabati dunia (USDA, 2016).  Dengan asumsi kontribusi kelapa sawit tetap setiap tahunnya, maka pada 2024 diperlukan sekitar 81,90 juta ton CPO dan PKO. (Qayuum Amri)

 

kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Koperasi Modern Hadir di Papua Barat

40 mins ago Berita Terbaru

Gaya Makmur Mobil meresmikan cabang Palembang danMerayakan Penjualan unit ke 4000 FAW Trucks di Indonesia

1 hour ago Berita Terbaru

Indonesia Berpeluang Ekspor 1 Juta Ton Sawit Ke Rusia

4 hours ago Berita Terbaru

GAPKI Promosikan Sawit Dalam Eurasian Economic Forum 2023

11 hours ago Berita Terbaru

Petani Sawit Bertemu Jodoh di Ikopin University

13 hours ago Berita Terbaru

MUTU International Siap Dukung Bursa Karbon Indonesia

15 hours ago Berita Terbaru

Pengembangan SDM Masyarakat Perkebunan  Kelapa Sawit

18 hours ago Berita Terbaru

Prof. Agus Pakpahan Dilantik Sebagai Rektor Universitas Koperasi Indonesia, Ini Gagasannya Memajukan SDM Koperasi

18 hours ago Berita Terbaru

Malaysia Impor Pekerja Sawit Asal NTB

20 hours ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

COVER MAJALAH SAWIT INDONESIA, EDISI 139

Edisi Terbaru 21 hours ago1 Min Read
Event

Promosi Sawit Sehat Dan Lomba Kreasi Makanan Sehat UKMK Serta Masyarakat

Event 2 months ago1 Min Read
Latest Post

Koperasi Modern Hadir di Papua Barat

40 mins ago

Gaya Makmur Mobil meresmikan cabang Palembang danMerayakan Penjualan unit ke 4000 FAW Trucks di Indonesia

1 hour ago

Indonesia Berpeluang Ekspor 1 Juta Ton Sawit Ke Rusia

4 hours ago

GAPKI Promosikan Sawit Dalam Eurasian Economic Forum 2023

11 hours ago

Petani Sawit Bertemu Jodoh di Ikopin University

13 hours ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.