• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Minggu, 29 Januari 2023
Trending
  • Erick Thohir: Pabrik Minyak Makan Merah Sejahterakan Petani Sawit
  • Pererat Kerja Sama dan Percepat Penyelesaian Perundingan FTA Indonesia-EAEU
  • KPPU Periksa Dua Saksi Dari Pihak Terlapor Dalam Sidang Migornas
  • Perkuat Mekanisasi Pertanian
  • Sesuai Putusan MK No. 34/PUU-IX/2011,Pemerintah Wajib Lindungi Hak Atas Tanah dari Klaim Kawasan Hutan
  • Pacu Produksi Tanaman Pangan 2023
  • Stok Pupuk Bersubsidi Aman di Aceh
  • BRI Berdayakan Para Pelaku UMKM Tersebut Agar Mampu Untuk Terus Meningkatkan Produktivitas dan Kualitasnya
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Jusuf Kalla Bela Sawit di Forum Internasional
Berita Terbaru

Jusuf Kalla Bela Sawit di Forum Internasional

By RedaksiNovember 26, 20152 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

NUSA DUA, SAWIT INDONESIA – Pemerintah akan membela komoditas kelapa sawit di forum internasional karena peranannya untuk mencukupi kebutuhan pangan serta energi bagi masyarakat dunia.

Jusuf Kalla, Wakil Presiden RI, menyebutkan ada sejumlah pertimbangan mengapa industri sangat penting bagi negara ini. Pertama, kelapa sawit menjadi sumber dari oil and fat untuk mencukupi kebutuhan pangan dunia ini. Kedua, Indonesia punya andil sebagai produsen terbesar CPO di pasar global.
“Selanjutnya, industri sawit memberikan kontribusi bagi pendapatan dan lapangan kerja terbesar di luar tanaman padi,” kata Jusuf Kalla dalam pembacaan sambutan di IPOC 2016, Nusa Dua (26/11).

Baca juga :   5 Provinsi Tempati Harga TBS Tertinggi Periode 16-21 Januari 2023

Dalam forum internasional, Jusuf Kalla mengatakan bahwa komoditas seperti kelapa sawit dan karet punya kontribusi besar terhadap ekonomi nasional. Komoditas ini bisa disebut development goods yang tidak boleh ddiskriminasi di pasar global. “Saya jelaskan di forum internasional bagi indonesia komoditas seperti sawit, karet harus dianggap development goods makanya jangan diskriminasi, prinsipnya selama berdampak besar terhadap ekonomi harus didukung,” ungkap Wapres.

Baca juga :   Sesuai Putusan MK No. 34/PUU-IX/2011,Pemerintah Wajib Lindungi Hak Atas Tanah dari Klaim Kawasan Hutan

Dia mengatakan industri sawit memberikan pertumbuhan dan pendapatan masyarakat. Naik turunnya industri sawit sangat memengaruhi pendapatan negara. Hal ini dikarenakan perkebunan sawit tak hanya dikuasai perusahaan besar, hampir 45 persen dari perkebunan sawit justru dimiliki oleh petani.

Sebagai produsen CPO terbesar, menurutnya, Indonesia akan memenuhi kebutuhan pangan maupun energi berbasis minyak sawit. Salah satu caranya juga mampu dicapai dengan meningkatkan produktifitas dan daya saing dengan hilirisasi.

Baca juga :   Masa Depan Sawit di Tangan Petani

“Disamping produktivitas, harus tingkatkan milai tambah pula. Pemerintah akan membangun banyak pelabuhan di berbagai provinsi untuk meningkatkan nilai tambah termasuk untuk mempermudah jalur distribusi,” katanya.

Related posts:

  1. Hadapi Non-Tariff Barriers Pemerintah Perkuat Posisi Tawar
  2. Antisipasi Kerusakan Hutan, Komisi IV DPR Buat Panja Perambahan dan Perusakan Kawasan Hutan
  3. Pasar Murah Wilmar Prioritaskan Masyarakat Bawah
  4. Sebelum Setop Pembelian CPO, Sinarmas Agro Gunakan Pendekatan Dialog
kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Erick Thohir: Pabrik Minyak Makan Merah Sejahterakan Petani Sawit

18 jam ago Berita Terbaru

Pererat Kerja Sama dan Percepat Penyelesaian Perundingan FTA Indonesia-EAEU

22 jam ago Berita Terbaru

KPPU Periksa Dua Saksi Dari Pihak Terlapor Dalam Sidang Migornas

2 hari ago Berita Terbaru

Perkuat Mekanisasi Pertanian

2 hari ago Berita Terbaru

Sesuai Putusan MK No. 34/PUU-IX/2011,Pemerintah Wajib Lindungi Hak Atas Tanah dari Klaim Kawasan Hutan

2 hari ago Berita Terbaru

Pacu Produksi Tanaman Pangan 2023

2 hari ago Berita Terbaru

Stok Pupuk Bersubsidi Aman di Aceh

2 hari ago Berita Terbaru

BRI Berdayakan Para Pelaku UMKM Tersebut Agar Mampu Untuk Terus Meningkatkan Produktivitas dan Kualitasnya

2 hari ago Berita Terbaru

Kebijakan yang Berpihak kepada Petani, Meningkatkan Ekonomi

2 hari ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru
Edisi Terbaru

Cover Majalah Sawit Indonesia, Edisi 134

Redaksi SI1 bulan ago1 Min Read
Event
Event

Talkshow Sawit Indonesia Award 2022

Redaksi1 bulan ago1 Min Read
Latest Post

Erick Thohir: Pabrik Minyak Makan Merah Sejahterakan Petani Sawit

18 jam ago

Pererat Kerja Sama dan Percepat Penyelesaian Perundingan FTA Indonesia-EAEU

22 jam ago

KPPU Periksa Dua Saksi Dari Pihak Terlapor Dalam Sidang Migornas

2 hari ago

Perkuat Mekanisasi Pertanian

2 hari ago

Sesuai Putusan MK No. 34/PUU-IX/2011,Pemerintah Wajib Lindungi Hak Atas Tanah dari Klaim Kawasan Hutan

2 hari ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version