JAKARTA, SAWIT INDONESIA – PT Golden Land Gemilang mulai tahun ini memberikan kesempatan bagi siswa lulusan SMA/SMK atau sederajat yang minat melanjutkan Pendidikan di perguruan tinggi. Kesempatan tersebut diprioritaskan bagi siswa (masyarakat) yang berada di sekitar lokasi perkebunannya.
Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU), yang diwakili kedua pihak di sela-sela acara Orientasi Kampus dan Kebun (OKKABUN) INSTIPER, di Bawen, Semarang, Jawa Tengah, pada pertengahan Agustus lalu.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh I Nyoman Pasek Swadayana perwakilan dari PT Golden Land Gemilang (PT Golden Land Group) dan Purwadi Rektor INSTIPER Yogyakarta disaksikan pewakilan Yayasan INSTIPER, mahasiswa baru dan tamu undangan.
General Manager Plantation PT Tasnida Agro Lestari (PT Golden Land Group), I Nyoman Pasek Swadayana mengatakan pihaknya mengirimkan mahasiswa melalui program CSR untuk penduduk setempat yang memiliki ekonomi di bawah standar dan kecil kemungkinan untuk mendapat pendidikan di perguruan tinggi. “Untuk itu, kami memfasilitasi agar dapat meneruskan pendidikan di perguruan tinggi,” ujar Nyoman, saat ditemui tim Sawit Indonesia.
Melalui beasiswa dari program CSR, PT Golden Land Gemilang membuka kesempatan bagi masyarakat yang berada di wilayah operasionalnya untuk melanjutkan Pendidikan di perguruan tinggi khusus perkebunan. Saat ini, perusahaan tersebut beroperasi di wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Palu (Sulawesi Tengah).
Beasiswa Pendidikan diutamakan untuk masyarakat sekitar. “Tentunya ada seleksi, pertama siswa SMA/SMK atau sederajat yang memiliki peringkat 10 besar. Kedua, riwayat ekonomi keluarga yang kurang mampu. Ketiga siswa memiliki kepribadian baik dan mempunyai potensi untuk belajar di perguruan tinggi,” kata Nyoman.
Selain syarat administrasi, lanjut Nyoman, perusahaan juga mengadakan test untuk melihat potensi siswa melalui wawancara untuk melihat keseriusan melanjutkan pendidikan. “Misalnya mempunyai niat belajar yang serius, sayang keluarga dan nantinya saat bekerja juga tidak sia-sia karena mempunyai dedikasi tinggi,” ujarnya.
Program beasiswa Pendidikan dari PT Golden Land Gemilang tidak dikhususkan pada anak petani tetapi membuka kesempatan bagi masyarakat di luar petani yaitu masyarakat di sekitar kebun sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Namun, di masa mendatang perusahaan juga akan memberi kesempatan untuk karyawan yaitu program beasiswa untuk anak karyawan.
Di tahun ini, perusahaan tersebut memberikan beasiswa ikatan dinas perusahaan pada Hidayat yang dinyatakan lolos seleksi dan masuk di Fakultas Pertanian INSTIPER Yogyakarta. “Tadinya, kami mengirimkan dua siswa yang sudah lolos seleksi namun karena ada kendala dari keluarga maka di tahun pertama hanya satu siswa yang masuk di INSTIPER Yogyakarta,” jelas Nyoman.
Beasiswa ikatan dinas perusahaan akan mengcover semua biaya pendidikan, makan dan kost. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan uang sebesar Rp2 juta perbulan untuk biaya hidup.
”Dan, untuk memotivasi mahasiswa yang mendapat beasiswa untuk giat belajar supaya bisa 4 tahun dapat menyelesaikan studi atau lulus sebagai Sarjana Perkebunan Kelapa Sawit. Selanjutnya, bekerja di perusahaan perkebunan sawit PT Golden Land Gemilang,” pungkas Nyoman.