• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Saturday, 1 April 2023
Trending
  • Potensi Ekspor UMKM Bersaing di Pasar Internasional.
  • CSR Membantu Pemberdayaan Petani Tanaman Pangan
  • UMKM Sawit Fokus Meraih Peluang Bisnis di ASEAN
  • Pemulia dan Pemuliaan Merupakan Kontribusi Signifikan Ketersediaan Pangan Nasional
  • Pengelolaan Lahan Gambut ASEAN
  • Produsen Alat Berat Tiongkok Resmikan Component Rebuilt Center di Balikpapan
  • Kenaikan Harga Pangan Jelang Idulfitri Berharap Tak Ada Kenaikan Signifikan
  • Bupati Indragiri Hulu Mengapresiasi Program Memerangi Stunting
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Bayu Krisnamurthi: Lima Visi Industri Sawit Pada 2045
Berita Terbaru

Bayu Krisnamurthi: Lima Visi Industri Sawit Pada 2045

By RedaksiJuly 21, 20163 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Sebagai industri nasional unggulan di pasar global dibutuhkan strategi yang teoat dan dukungan dari beragam pemangku kebijakan agar indsutri sawit tetap unggul. Bayu Krisnamurthi, Direktur Utama Badaan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Sawit menyatakan ada lima visi sebagai capaian industri sawit pada 2045.

Pertama adalah visi produktivitas, pada 2045 Indoensia diperkirakan akan mampu memproduksi 60 juta ton CPO. Prinsip 25-25 yaitu 25 ton TBS per hektar dengan rendemen sebesar 25 persen dituturkan Bayu akan menjadi target, khususnya untuk petani swadaya yang masih memiliki produktivitas rendah.

Target 60 juta ton CPO pada 2045 sendiri dituturkan Bayu merupakan target yang sangat realistis dan, serta telah mempertimbangkan beragam aspek seperti moratorium pembukaan lahan. “Jangan terlalu banyak suplai, selain soal menjaga harga para pelaku industri sekarang memang seharusnya fokus kepada hilirisasi,” tambah Bayu dalam Silaturahmi dan Halal Bihalal dengan Stakeholder Gathering Sawit  Indonesia yang diadakan BPDP Sawit, pada Kamis (21/7), di Jakarta.

Baca juga :   Provinsi Kaltim Gelar Pasar Murah

Kedua adalah visi keberlanjutan. Tudingan negatif yang kerap dialamatkan kepada industri sawit nasional tentu harus bisa dijawab dengan praktik budidaya sawit yang berkelanjutan guna mendukung daya saing industri sawit.

“Secara operasional kesinambungan industri sawit nasional tetap akan berbasis pada ISPO yang saat ini sudah adayang akan terus diperkuat sekaligus disempurnakan. ISPO juga harus didodrong agar mendapat pengakuan secara internasional, dihormati, dan disegani. Sehingga pada 2045 Indonesia mampu untuk memproduksi dan menjual 100 persen sawit yang berkelanjutan,” jelas Bayu.

Ketiga adalah visi nilai tambah, mendorong hilirisasi industri sawit akan jadi fokus sehingga pada 2045 industri sawit nasional akan menjadi industri multiproduk yang terintegrasi. Mandatori biodiesel 20 persen yang dimulai tahun ini dan akan terus ditingkatkan kandungannya pada tahun-tahun mendatang menurut Bayu menjadi salah satu upaya pemerintah untuk memacu hilirisasi industri sawit.

Baca juga :   Pemenuhan Kebutuhan Listrik Masyarakat Pedalaman

Saat ini pengembangan biodiesel dari sawit sedang memasuki fase penting guna menentukan masa depan industri biodiesel dengan investasi di sisi produksi yang berkembang pesat. Hingga saat ini jumlah kapasitas terpasang produksi biodiesel telah mencapai 9,5 juta kiloliter. Namun di sisi investasi logistik dan konsumsinya baru mencapai 30 persen dari jumlah tersebut.

“jika investasi di sisi logistik dan konsumsi sudah mencapai 60 persen saja maka salah satu tulang punggung industri sawit ini akan memasuki kondisi untuk dapat tinggal landas dengan pertumbuhan yang lebih cepat,” lanjut Bayu.

Baca juga :   BPDPKS - Ditjen Perkebunan Monev Program Beasiswa Sawit di AKPY - Stiper

Keempat adalah visi kesejahteraan, pada 2045 industri sawit nasional akan memiliki target perbandingan antara perkebunan rakyat, perkebunan swasta, dan perkebunan negara berturut-turut sebesar 55 persen, 40 persen, dan 5 persen. Dengan makin besarnya peran perkebunan rakyat diharapkan kesejahteraan petani sawit mampu ditingkatkan guna membantu mengentaskan kemiskinan.

“Selain itu, Petani sawit juga harus mendapatkan manfaat optimal dari multiproduk yang dihasilkan, sehingga nantinya petani tidak hanya mampu mengandalkan harga jual TBS kebunnya,” tambah Bayu.

Kelima adalah visi kelembagaan, kelengkapan komponen kelembagaan industri sawit nasional mulai dari petani, pengusaha, pemerintah, dan profesional serta asoisiasi maupun organisai terkait pada 2045 harus menjadi pilar utama dan berperan aktif dalam pengembangan industri sawit. (Anggar Septiadi)

kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Potensi Ekspor UMKM Bersaing di Pasar Internasional.

13 hours ago Berita Terbaru

CSR Membantu Pemberdayaan Petani Tanaman Pangan

14 hours ago Berita Terbaru

UMKM Sawit Fokus Meraih Peluang Bisnis di ASEAN

15 hours ago Berita Terbaru

Pemulia dan Pemuliaan Merupakan Kontribusi Signifikan Ketersediaan Pangan Nasional

16 hours ago Berita Terbaru

Pengelolaan Lahan Gambut ASEAN

17 hours ago Berita Terbaru

Kenaikan Harga Pangan Jelang Idulfitri Berharap Tak Ada Kenaikan Signifikan

19 hours ago Berita Terbaru

Bupati Indragiri Hulu Mengapresiasi Program Memerangi Stunting

20 hours ago Berita Terbaru

Sustainable Finance Merupakan Hal Penting Dalam Transisi Energi Bersih

20 hours ago Berita Terbaru

BPDPKS Tetapkan 13 Lembaga Pendidikan Penyelenggara Beasiswa Sawit 2023

23 hours ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

Edisi 137 Majalah Sawit Indonesia

Edisi Terbaru 2 days ago2 Mins Read
Event

Promosi Sawit Sehat Dan Lomba Kreasi Makanan Sehat UKMK Serta Masyarakat

Event 1 week ago1 Min Read
Latest Post

Potensi Ekspor UMKM Bersaing di Pasar Internasional.

13 hours ago

CSR Membantu Pemberdayaan Petani Tanaman Pangan

14 hours ago

UMKM Sawit Fokus Meraih Peluang Bisnis di ASEAN

15 hours ago

Pemulia dan Pemuliaan Merupakan Kontribusi Signifikan Ketersediaan Pangan Nasional

16 hours ago

Pengelolaan Lahan Gambut ASEAN

17 hours ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.