JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Wilmar dan Polda Banten menyelenggarakan vaksinasi yang membidik 2.000 peserta. Kolaborasi ini bertujuan membantu pemerintah provinsi mempercepat vaksinasi covid-19 di masyarakat. Sebagaimana program serupa yang diselenggarakan Wilmar, perusahaan juga membagikan minyak goreng bagi masyarakat yang telah divaksin.
Ketua Panitia Program Vaksinasi Wilmar Erlina Panitri menjelaskan, Banten merupakan salah satu wilayah penting bagi perusahaan karena di daerah ini beroperasi Wilmar Integrated Industrial Estate (Kawasan Industri Terpadu Wilmar/KITW). Seiring bertumbuhnya kawasan tersebut, pihaknya berharap keberadaan perusahaan dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat di sekitarnya. “Kami merasa menjadi bagian dari wilayah ini karena itu kami ingin turut berkontribusi dalam program-program pemerintah provinsi,” kata Erlina melalui siaran pers.
Berlokasi di Alun-Alun Kota Serang, Wilmar menggandeng Rumah Sakit Kencana Serang yang menyediakan tenaga dan peralatan kesehatan. Dengan mendekatkan akses vaksinasi ke masyarakat diharapkan dapat meningkatkan animo mereka dalam memutus matai rantai penyebaran covid-19.
Sebelumnya, perusahaan telah menggelar sejumlah vaksinasi di sekitar daerah operasional, seperti DKI Jakarta, Banten, Padang, Kota Waringin Timur, Kuala Tanjung, dan Pontianak. Khusus beberapa wilayah DKI, vaksinasi juga dilaksanakan pada sore-malam hari untuk mengakomodasi masyarakat yang tidak memiliki kesempatan pada siang hari.
Selain vaksinasi, perusahaan melalui Wilmar Peduli juga menyebar bantuan sembako di sembilan provinsi di sekitar daerah operasionalnya, seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Barat, Riau, Sematera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Kalimantang Tengah, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan Sulawesi Utara. Bantuan itu bertujuan untuk ikut meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi.
Bertepatan dengan hari ulang tahun Wilmar ke-30 yang jatuh Agustus lalu, perusahaan membagikan 52 ribu paket sembako untuk karyawannya di seluruh Indonesia. “Ini mungkin tidak seberapa, tetapi menjadi salah satu bentuk perhatian bagi seluruh karyawan dimana kita semua sama-sama berjuang di tengah kondisi saat ini ,” ujar Erlina.