JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Apical Group berkomitmen dan mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam menyediakan bahan pokok masyarakat yaitu minyak goreng. Hal tersebut diutarakan RGE Palm Business Director, Bernard A. Riedo saat acara kunjungan Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi meninjau implementasi kebijakan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Kamis (3 Februari 2022).
Dikatakan Bernard perusahaan memastikan pabrik terus beroperasi agar kegiatan produksi tetap berjalan guna menjaga pasokan minyak goreng tetap ada di pasar. Dengan terus menjalankan kegiatan produksi sehingga rantai pasok terus terjaga. Dan, memastikan pabrik terus beroperasi agar kegiatan produksi tetap berjalan guna menjaga pasokan minyak goreng tetap ada di pasar.
“PT Asianagro Agungjaya (AAJ) melakukan produksi sesuai dengan kapasitas terpasang pada pabrik. Saat ini, kapasitas produksi pabrik AAJ per harinya mencapai 2.300 metrik ton, atau 850.000 metrik ton per tahun. Dari jumlah itu, kapasitas produksi minyak kemasan dengan merek Camar, Harumas, dan VIP sebesar 531 metrik ton per hari, sedangkan kapasitas tahunan sebesar 180.000 metrik ton,” ujarnya.
Selain itu, Apical Group memproduksi produk lain yaitu margarine dan shortening dengan merek Medalia, Vitas, kapasitas produksi harian mencapai sebesar 357 metrik ton, sedangkan per tahunnya 120.000 metrik ton. Adapun produk animal nutrition melalui merek Optima, kapasitas produksi hariannya sebesar 72 metrik ton, sedangkan kapasitas tahunan sebesar 24.000 metrik ton. Terakhir, untuk flake flats, kapasitas produksi hariannya sebesar 16 metrik ton, dan kapasitas tahunannya 5.000 metrik ton.
Sejak Januari, Apical Group telah menjual lebih dari 30.704 ton minyak kemasan dan minyak curah di pasar domestik melalui saluran distribusi seperti halnya pasar tradisional, serta dan toko ritel. Hampir seluruh produk yang diproduksi Apical Group di bawah PT Asianagro Agungjaya (AJJ) dipasarkan untuk pasar domestik, dengan porsi kecil dialokasikan untuk pasar ekspor.