• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Kamis, 2 Februari 2023
Trending
  • Bentuk Ekosistem Logistik Nasional
  • Harga Referensi CPO Turun, Periode Februari 2023
  • DLHK Riau Minta Perusahaan Siaga Karhutla
  • Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, Sebagai Bentuk Komitmen Provinsi Sumatera Barat
  • Ibu Negara dan Oase-KIM Dukung Penguatan Pangan Nasional
  • GAPKI Bermanfaat Untuk Semua
  • Kapasitas Terpasang Pembangkit EBT 2022 Lebihi Target
  • Akibat Banjir Panen TBS Tertunda
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Raih IPK 3,99, Anak Buruh Sawit Raih Wisudawan Terbaik
Berita Terbaru

Raih IPK 3,99, Anak Buruh Sawit Raih Wisudawan Terbaik

By Qayuum AmriApril 18, 20182 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
IMG 20180418 WA0000
IMG 20180418 WA0000
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JEMBER, SAWIT INDONESIA – Anak seorang buruh sawit meraih prestasi akademik tinggi di Universitas Muhammadiyah Jember. Namanya Yunita Ayu Tarina yang meraih IPK 3,99.

Selain IPK tertinggi, Tarina yang meraih gelar Sarjana Ekonomi ini juga menjadi lulusan tercepat yaitu 3 tahun 5 bulan di salah satu universitas swasta terbaik di Jawa Timur tersebut.

Semasa kuliah, Tarina juga banyak prestasi nasional dan internasional yang diraih gadis berusia 22 tahun ini. Salah satunya mewakili kampus dalam program pertukaran mahasiswa Muslim dengan sejumlah perguruan tinggi di Thailand.

Tarina yang berasal dari Desa Tegalharjo Kerikilan Banyuwangi ini adalah anak dari Hudori, seorang buruh sawit di Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat. Hudori menjadi buruh sawit di salah satu perkebunan sawit plasma di Desa Sukamulya, Kecamatan Sungai Melayu Raya, Kabupaten Ketapang.

Baca juga :   Sosialisasi Program Grant Riset Sawit Dihadiri oleh Pihak Unsyiah

“Alhamdulillah Bapak kemarin bisa hadir ke Jember menyaksikan saya diwisuda. Sudah empat tahun tidak pulang agar bisa membiayai saya kuliah,” kata Tarina usai wisuda di kampusnya, Sabtu (14/4) lalu.

Tarina mengatakan, prestasi yang dia raih ini dia persembahkan untuk kedua orang tuanya. Meskipun hanya anak seorang buruh sawit, namun Tarina bisa menunjukkan prestasi akademik dan non akademik terbaik.

Baca juga :   Era Baru BBN, Indonesia Siap Implementasikan B35

“Bapak saya memutuskan bekerja jauh dari rumah agar saya bisa kuliah. Dan ini yang bisa saya berikan untuk Bapak,” katanya.

Saat menjadi mahasiswa, Tarina aktif dalam berbagai organisasi, baik intra maupun ekstra kampus. Salah satunya menjadi salah satu pengurus di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Jember.

Hudori yang hadir dalam wisuda tersebut mengaku bangga dan terharu dengan prestasi yang diraih puteri sulungnya tersebut. “Alhamdulillah,” kata pria yang sangat sederhana tersebut.

Ditanya apa cita-cita setelah meraih gelar sarjana, Tarina memilih ingin bekerja dulu daripada kuliah S-2. “Biar Bapak saya tidak perlu lagi bekerja jauh di Kalimantan Barat sana,” katanya.

Baca juga :   Program ‘Food Estate’ di Kabupaten Humbahas Sumut Belum Optimal

Kalau ada tawaran bekerja di perusahaan kelapa sawit, apakah bersedia? “InsyaAllah bersedia, siap ditempatkan di mana saja,” katanya sambil tersenyum menutup sesi wawancara.

Related posts:

  1. Inilah Komitmen Wilmar Dalam Perlindungan Anak di Perkebunan
  2. Tingkatkan Konsumsi Biodiesel, Aprobi Dukung Pelaksanaan Permen ESDM No.26/2016
  3. Mengoptimalkan Serangga Untuk Pengendalian Hama dan Produksi
  4. Neraca Perdagangan Riau Surplus US$ 1,91 Miliar
Anak Buruh sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Bentuk Ekosistem Logistik Nasional

2 jam ago Berita Terbaru

Harga Referensi CPO Turun, Periode Februari 2023

3 jam ago Berita Terbaru

DLHK Riau Minta Perusahaan Siaga Karhutla

4 jam ago Berita Terbaru

Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, Sebagai Bentuk Komitmen Provinsi Sumatera Barat

5 jam ago Berita Terbaru

Ibu Negara dan Oase-KIM Dukung Penguatan Pangan Nasional

6 jam ago Berita Terbaru

Kapasitas Terpasang Pembangkit EBT 2022 Lebihi Target

8 jam ago Berita Terbaru

Akibat Banjir Panen TBS Tertunda

9 jam ago Berita Terbaru

Gunakan BSF, Korindo Fasilitasi Pengolahan Limbah Organik Pertama di Indonesia

9 jam ago Berita Terbaru

Era Baru BBN, Indonesia Siap Implementasikan B35

10 jam ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru
Edisi Terbaru

Cover Majalah Sawit Indonesia, Edisi 135

Redaksi SI3 hari ago1 Min Read
Event
Event

Talkshow Sawit Indonesia Award 2022

Redaksi2 bulan ago1 Min Read
Latest Post

Bentuk Ekosistem Logistik Nasional

2 jam ago

Harga Referensi CPO Turun, Periode Februari 2023

3 jam ago

DLHK Riau Minta Perusahaan Siaga Karhutla

4 jam ago

Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, Sebagai Bentuk Komitmen Provinsi Sumatera Barat

5 jam ago

Ibu Negara dan Oase-KIM Dukung Penguatan Pangan Nasional

6 jam ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version