NUSA DUA, SAWIT INDONESIA – Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) kembali mengadakan International Oil Palm Conference (IOPC) 2022 yang berlangsung di Nusa Dua, 14-16 Maret 2023. Seminar ini mengambil tema “Coping the Matters, Ensuring the Future”, yang akan membahas tiga topik utama yaitu (a) Pertanian, dan Bioteknologi; (b) Produk Pengembangan, Teknologi Pengolahan, dan Bioenergi; (c) Lingkungan, Sosial Ekonomi, dan Bisnis.
“Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi para delegasi berbagi dan mendiskusikan pembaruan terkini tentang produk dan teknologi dalam industri kelapa sawit juga akan diadakan selama acara tersebut,” ujar Edwin Lubis, Kepala Pusat Penelitian Kelapa Sawit.
Seminar dan pameran ini diperkirakan akan dihadiri lebih dari 750 peserta.”Saya berharap acara ini akan mendapatkan kesuksesan seperti acara sebelumnya, dan akan muncul dengan hasil yang bermanfaat untuk mengatasi berbagai masalah yang terjadi serta dapat memberikan solusi,” kata Edwin.
Abdul Ghani, Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), berharap IOPC akan menjadi forum bagi pemangku kepentingan, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, penelitian, dan teknologi mereka masa depan industri kelapa sawit.
Dilanjutkan Ghani, perkebunan kelapa sawit Indonesia dimulai pada awal abad ke-20 yang diikuti perkembangan besar-besaran di industri hulu kelapa sawit sehingga menjadikan Indonesia sebagai salah satu penghasil minyak sawit terbesar di dunia negara.
“Namun, pengembangan sektor hilir masih belum mampu mengimbangi perkembangan hulu minyak industri sawit. Padahal masih banyak potensi yang bisa dieksplorasi. Hilirisasi yang dimaksud terkait dengan produk utama dan semua produk sampingan dari industri kelapa sawit, termasuk limbah,” ujarnya.
“Saya optimis melalui IOPC tahun ini akan ada perspektif baru dan bersama-sama kita dapat mengatasi masalah, dan memastikan masa depan industri sawit. Saya berharap Anda mendapatkan konferensi yang sangat produktif dengan menarik dan mendorong diskusi,” jelas Ghani.
Konferensi ini akan menghadirkan puluhan pembicara yang mengulas berbagai topik dari hulu sampai hilir. Tidak hanya pembicara dari dalam negeri, adapula pembicara dari negara lain yang akan berbagi informasi dan pengetahuan terkini.
Dalam event empat tahunan ini, Majalah Sawit Indonesia menjadi partner acara dan akan menjadi peserta pameran.