Polowijo Gosari Group membagikan sebanyak 2500 Paket Sembako Puasa dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadan dan HUT perusahaan yang jatuh pada tanggal 11 Mei 2020. Paket Sembako Puasa dibagikan kepada kaum dhuafa dan warga terdampak operasional perusahaan.
Paket Sembako Puasa yang dibagikan berupa 10 kilogram beras, 2 liter minyak goreng dan 2 kilogram gula. Pelaksanaan pembagian paket sembako dilakukan di 11 desa di Kecamatan Ujungpangkah, Panceng, Dukun, dan Sidayu Kabupaten Gresik, Jawa Timur pada 20-21 April 2020.Selain warga, Polowijo Gosari Grup membagikan Paket Sembako Puasa bagi seluruh karyawan.
Chief Operating Officer (COO) PT Polowijo Gosari, Didik Pribadi Arifin mengatakan pembagian Paket Sembako Puasa sebagai bentuk ungkapan rasa syukur dalam menyambut datangnya Bulan Ramadan dan HUT ke-42 perusahaan.
“Ini merupakan bentuk rasa syukur kami, Polowijo Gosari Group dalam menyambut HUT yang ke-42 dan datangnya Bulan Ramadan. Kami sangat bersyukur bisa berbagi kebahagian dengan masyarakat. Mohon doa agar Polowijo Gosari Group dapat terus berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Didik.
Polowijo Gosari Group juga memberikan bantuan Paket Pencegahan Penyebaran COVID-19 untuk 11 desa di sekitar wilayah kerja perusahaan. Hal ini sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap upaya pencegahan COVID-19.
Paket Pencegahan Penyebaran COVID-19 berupa sprayer mesin, disinfektan 55 jerigen, baju hazmat 131 pcs, kacamata safety 3 lusin, masker 18 lusin danhand gloves11 box. Total jumlah Paket Pencegahan Penyebaran COVID-19 yang dibagikan 31 paket.
Direktur Utama PT Sari Gunung Polowijo yang merupakan perusahaan logistik milik Polowijo Gosari Group, Harmawan Jefriffan mengimbau, masyarakat untuk menjaga kesehatan dan mematuhi imbauan pemerintah di masa pandemi COVID-19 yang melanda tanah air.
“Kami juga mengimbau ke masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan di kondisi pandemi COVID-19 ini. Patuhi imbauan pemerintah untuk tetap melakukan jaga jarak, jaga kebersihan dan tetap berkoordinasi dengan Pemerintah Desa masing-masing,” kata Harmawan.