• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Monday, 2 October 2023
Trending
  • Wisuda ke-5 Ahli Pratama AKPY Stiper: 73% Alumni Terserap Perusahaan  Sawit
  • Serangga Dapat Tingkatkan Produksi Sawit, Ini Penjelasan Perhimpunan Entomologi Indonesia
  • Regulasi Pabrik Sawit Rakyat Wajibkan 30% Modal Kerja, Petani Banten: Pemerintah Jangan Lepas Tangan
  • Sime Darby Plantation dan Godrej Agrovet Sepakati Pengembangan Benih Sawit, Tahap Pertama Dikirim 1,3 Juta Kecambah
  • Harga TBS Kaltim Periode 16-30 September Turun Menjadi Rp2.198,63 per kg
  • Nilai Ekspor Sawit Turun 22,3% Menjadi US$17,52 Miliar
  • Siap Diuji Bappebti, BBJ Ajukan Permohonan Sebagai Penyelenggara Bursa CPO
  • Pengendalian Inflasi Pangan Menjaga Stabilitas Inflasi di Daerah
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Nazir Foead: “Restorasi Harus Jalan Tapi Ekonomi Tidak Boleh Berhenti”
Berita Terbaru

Nazir Foead: “Restorasi Harus Jalan Tapi Ekonomi Tidak Boleh Berhenti”

By RedaksiFebruary 11, 20162 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Pada 20 Januari 2016, Nazir Foead resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Badan Restorasi Gambut. Tugas yang diembannya tidaklah mudah karena harus merestorasi lahan gambut rusak di Indonesia. Diperkirakan luas gambut yang direstorasi mencapai 2,6 juta hektare. Dalam wawancara dengan Majalah SAWIT INDONESIA pada 4 Februari 2016, dia mengaku masih menunggu penetapan deputi di lembaganya.

“Kalau sudah ada deputi, baru kita bisa membicarakan dan menyusun program ke depan. Sementara di dalam perpres (badan restorasi gambut) masih bersifat general seperti pemetaan ,” kata Nazir.

Dalam perpres Nomor 1 Tahun 2016 mengenai Badan Restorasi Gambut disebutkan bahwa Kepala BRG akan didampingi empat deputi yaitu Deputi Bidang Perencanaan dan Kerja Sama, Deputi Bidang Konstruksi Operasi dan Pemeliharaan, Deputi Bidang Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi, dan Kemitraan, berikutnya Deputi Bidang Penelitian dan Pengembangan.

Baca juga :   GAPKI Minta Regulasi Sawit Tidak Tumpang-Tindih

Nazir Foead menjelaskan bahwa lembaganya akan membangun komunikasi dengan berbagai pihak seperti kementerian, pemerintah daerah, perusahaan, dan masyarakat. Dalam pandangannya, kebijakan perlindungan gambut respon menerima positif dunia internasional. “Terbukti dalam COP21, Indonesia tidak mendapatkan hujatan dunia internasional. Mereka berpandangan ini pemerintahan baru tetapi sudah mengambil kebijakan yang tepat. Tantangan terletak pada implementasinya,” ungkap Nazir.

Baca juga :   Penanganan Dampak El Nino Langkah Strategis dalam Menghadapi Musim Kemarau

Selain itu, dia berjanji untuk bertemu asosiasi bisnis untuk membahas program restorasi gambut ini pasca pelantikan deputi. “Restorasi harus jalan tetapi ekonomi tidak boleh berhenti,” tegasnya.

Ketika ditanya perihal kedekatan dirinya dengan Presiden Jokowi sehingga dapat terpilih menjadi Kepala BRG. Dia menjawab baru pertama kali bertemu Presiden Jokowi dalam pertemuan aktivis LSM lingkungan dengan presiden di Istana Negara, pada pertengahan Oktober 2015.

“Di sana, saya pertama kalinya bertatap muka dengan presiden. Setelah itu, tidak pernah ketemu lagi. Sebelum diangkat menjadi Kepala BRG, barulah saya bertemu Presiden untuk berdiskusi,” ujar Lulusan S1 Bidang Konservasi Sumberdaya Alam Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada pada 1992.

Baca juga :   Drone Pemindaian (scanning) Dengan Sensor Sangat Berguna Untuk Pertanian dan Perkebunan

Kepada dirinya, Joko Widodo berpesan supaya lembaga yang dipimpinnya dapat bersinergi dan serasi dengan kementerian terkait. “Pak Jokowi minta saya jangan sampai tidak bisa bekerjasama dengan kementerian terkait”.

Nazir optimis bahwa lembaganya mampu menjalankan tugas untuk berkoordinasi dan menjalankan restorasi gambut bersama kementerian terkait. “Setelah pelantikan, Bu Siti (Menteri LHK) menawarkan kepada saya untuk menggunakan pos anggaran yang berkaitan dengan program BRG. Ini dorongan positif buat kami,” kata Nazir sambil tersenyum. (Qayuum/Anggar)

(Nantikan wawancara lengkapnya di Majalah SAWIT INDONESIA Edisi 15 Februari-15 Maret 2016)

kelapa sawit sawit
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Wisuda ke-5 Ahli Pratama AKPY Stiper: 73% Alumni Terserap Perusahaan  Sawit

5 hours ago Berita Terbaru

Serangga Dapat Tingkatkan Produksi Sawit, Ini Penjelasan Perhimpunan Entomologi Indonesia

6 hours ago Berita Terbaru

Regulasi Pabrik Sawit Rakyat Wajibkan 30% Modal Kerja, Petani Banten: Pemerintah Jangan Lepas Tangan

2 days ago Berita Terbaru

Sime Darby Plantation dan Godrej Agrovet Sepakati Pengembangan Benih Sawit, Tahap Pertama Dikirim 1,3 Juta Kecambah

2 days ago Berita Terbaru

Harga TBS Kaltim Periode 16-30 September Turun Menjadi Rp2.198,63 per kg

2 days ago Berita Terbaru

Nilai Ekspor Sawit Turun 22,3% Menjadi US$17,52 Miliar

2 days ago Berita Terbaru

Siap Diuji Bappebti, BBJ Ajukan Permohonan Sebagai Penyelenggara Bursa CPO

2 days ago Berita Terbaru

Pengendalian Inflasi Pangan Menjaga Stabilitas Inflasi di Daerah

2 days ago Berita Terbaru

India Cetak Rekor, Impor 10 Juta Ton Sawit Tahun Ini

2 days ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

Cover Majalah Sawit Indonesia Edisi 143

Edisi Terbaru 2 weeks ago1 Min Read
Event

Advokasi Sawit Dan Peluncuran Buku Mitos Vs Fakta Sawit

Event 2 months ago2 Mins Read
Latest Post

Wisuda ke-5 Ahli Pratama AKPY Stiper: 73% Alumni Terserap Perusahaan  Sawit

5 hours ago

Serangga Dapat Tingkatkan Produksi Sawit, Ini Penjelasan Perhimpunan Entomologi Indonesia

6 hours ago

Regulasi Pabrik Sawit Rakyat Wajibkan 30% Modal Kerja, Petani Banten: Pemerintah Jangan Lepas Tangan

2 days ago

Sime Darby Plantation dan Godrej Agrovet Sepakati Pengembangan Benih Sawit, Tahap Pertama Dikirim 1,3 Juta Kecambah

2 days ago

Harga TBS Kaltim Periode 16-30 September Turun Menjadi Rp2.198,63 per kg

2 days ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.