• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Friday, 8 December 2023
Trending
  • Ombudsman Ingatkan Potensi Maladministrasi Aturan Izin Kawasan Hutan
  • Wamentan Menyerahkan Bantuan Alsintan Untuk Peningkatan Produksi dan Produktivitas Pertanian
  • Pemprov Riau Melakukan MoU Korem 031/WB Peningkatan Produksi dan Produktivitas Pertanian
  • Tingkatkan Perekonomian Masyarakat,Tunas Sawa Erma Serah Terima Kebun Masyarakat Boven Digoel
  • APKASINDO Tuntut KLHK Jangan Hambat PSR Petani Sawit
  • Peran Besar Riset Dalam Mendukung Hilirisasi Industri
  • Presiden RI Joko Widodo Meminta Perbankan Mempermudah Pembiayaan UMKM
  • Menko Airlangga Buka Pertemuan Nasional Petani Sawit Indonesia
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Meningkatkan Produktivitas Pertanian Dengan Penyelenggaraan Pemuliaan
Berita Terbaru

Meningkatkan Produktivitas Pertanian Dengan Penyelenggaraan Pemuliaan

By Redaksi SI4 weeks ago3 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Fokus kerja Menteri Pertanian satu tahun ke depan adalah memperkuat produksi berbagai komoditas strategis untuk keberlangsungan pembangunan Indonesia yang berdaulat secara pangan. Salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas pertanian adalah dengan penyelenggaraan pemuliaan dengan melakukan perakitan varietas unggul baru. Perakitan varietas unggul baru dilakukan dengan teknologi modern secara kolaboratif, integratif, dan berkelanjutan.

Kementerian Pertanian melalui Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PVTPP) memiliki tugas untuk meningkatkan pelayanan pelepasan atau pendaftaran peredaran varietas tanaman. Untuk mendorong perakitan varietas unggul baru, maka perlu dilakukan terobosan dengan mengenalkan inovasi teknologi perakitan varietas. Diperlukan kerja sama dengan seluruh stakeholders pentahelix. “Pusat PVTPP tidak dapat bergerak sendiri, kami terus menggandeng regulator, akademisi, stakeholders, pelaku bisnis dan media untuk mempercepat Pembangunan pertanian berkelanjutan dengan memperkenalkan teknik perakitan varietas baru, yaitu double haploid” ujar Leli Nuryati, Kepala Pusat PVTPP pada Koordinasi  Teknis (Kortek) Pendaftaran Peredaran/Pelepasan Varietas Tanaman, Selasa (07/11).

Baca juga :   Provinsi Bengkulu dan BPKD Membahas Alokasi Dana Bagi Hasil (DBH) Perkebunan Sawit Tahun 2023

Kortek diselenggarakan secara hybrid, dihadiri 120 peserta offline dan 379 peserta secara online di Malang. Acara dibuka oleh Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Dr. Ir. Prihasto Setyanto, M.Sc. Turut hadir Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, Ir. Dydik Rudy Prasetya, MMA dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura, Suyanto, SP, M.Si.  Beberapa narasumber yang memberikan materi pada kortek ini adalah Dr. Abil Darmail, Dr. Amin Nur, Prof. Dr. Sudarsono, Dr. Iswari Saraswati Dewi, dan Ir. Fathku Rokhman, SP, M.Si.

Baca juga :   Pemprov Riau Melakukan MoU Korem 031/WB Peningkatan Produksi dan Produktivitas Pertanian

Prihasto pada sambutannya mengatakan varietas unggul adalah fondasi dari keberhasilan produktivitas. “Untuk itu dibutuhkan teknik-teknik pemuliaan baru yang dapat mengakselerasi terciptanya varietas unggul baru, salah satunya dengan teknik haploid dan penting untuk pemulia mendapatkan informasi teknologi baru” ujarnya. 

Perakitan varietas biasanya membutuhkan waktu yang lama, dari galur inbred sampai generasi selanjutnya. Salah satu cara mempersingkat perakitan varietas adalah dengan tanaman haploid yang memiliki jumlah kromosom sporofit sama dengan gametofiknya. Haploid Inducer mampu mempersingkat waktu perakitan varietas hibrida dari 3 hingga 5 tahun menjadi 1 tahun saja. “Dibutuhkan skill memadai dari pemulia untuk melakukan hal ini,” tutur Abil yang saat ini adalah dosen di Khon Kaen University, Thailand.

Baca juga :   Membedah Teka-Teki Harga CPO 2024

Menurut Iswari, teknologi haploid mensupport percepatan perolehan galur murni. “Waktu terlama dihabiskan untuk perakitan varietas dengan metode pemuliaan klasik sebanyak 5-6 generasi silang balik dan 8-10 generasi selfing untuk mendapatkan galur murni,” tambah Iswari. Pada level haploid, semua gen berada pada keadaan hemizygous atau memiliki satu copy gen (one copy of each gene).

Pemanfaatan Double Haploid dapat dijadikan pilihan teknologi dalam perakitan varietas unggul baru karena lebih efisien dan efektif dari segi waktu, biaya dan tenaga. Prinsip dasar dari teknologi ini adalah bagaimana mendapatkan tanaman homozigot yang lebih cepat sebagai induk persilangan. Kreativitas pemulia dalam memprediksi proses breeding-nya, breeding by design yang tepat akan menentukan keberhasilan dalam menghasilkan varietas unggul baru.

Sumber: pertanian.go.id

Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Wamentan Menyerahkan Bantuan Alsintan Untuk Peningkatan Produksi dan Produktivitas Pertanian

2 hours ago Berita Terbaru

Pemprov Riau Melakukan MoU Korem 031/WB Peningkatan Produksi dan Produktivitas Pertanian

3 hours ago Berita Terbaru

Tingkatkan Perekonomian Masyarakat,Tunas Sawa Erma Serah Terima Kebun Masyarakat Boven Digoel

3 hours ago Berita Terbaru

APKASINDO Tuntut KLHK Jangan Hambat PSR Petani Sawit

19 hours ago Berita Terbaru

Peran Besar Riset Dalam Mendukung Hilirisasi Industri

20 hours ago Berita Terbaru

Presiden RI Joko Widodo Meminta Perbankan Mempermudah Pembiayaan UMKM

21 hours ago Berita Terbaru

Menko Airlangga Buka Pertemuan Nasional Petani Sawit Indonesia

21 hours ago Berita Terbaru

Puteri Komarudin Mengajak Pelaku UMKM Masuk ke Ekosistem Digital

22 hours ago Berita Terbaru

Kementan Melakukan Asistensi dan Pendampingan Teknologi Pangan di Lahan Food Estate

23 hours ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

Jaminan Kepastian Legalitas Sawit

Edisi Terbaru 2 weeks ago2 Mins Read
Event

Advokasi Sawit Dan Peluncuran Buku Mitos Vs Fakta Sawit

Event 4 months ago2 Mins Read
Latest Post

Ombudsman Ingatkan Potensi Maladministrasi Aturan Izin Kawasan Hutan

38 mins ago

Wamentan Menyerahkan Bantuan Alsintan Untuk Peningkatan Produksi dan Produktivitas Pertanian

2 hours ago

Pemprov Riau Melakukan MoU Korem 031/WB Peningkatan Produksi dan Produktivitas Pertanian

3 hours ago

Tingkatkan Perekonomian Masyarakat,Tunas Sawa Erma Serah Terima Kebun Masyarakat Boven Digoel

3 hours ago

APKASINDO Tuntut KLHK Jangan Hambat PSR Petani Sawit

19 hours ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.