Untuk tujuan itu MPOC mendirikan beberapa kantor perwakilan di beberpa negara seperti Inggris, Amerika Serikat, China dan India. Dengan keberadaan kantor-kantor perwakilan tersebut mereka lebih leluasa berperan aktif untuk mempromosikan produk sawit negaranya kepada calaon konsumen yang ada di negara tempat Malysia memiliki perwakilannya.
Begitu pesatnya laju industri sawit malaysia sehingga mereka mampu menaikan jumlah produksi berkali lipat. Mereka mampu mengoptimalkan sempinya lahan dengan memaksimalkan jumlah produksi sawitnya. Lahan sawit di Malaysia sampai dengan tahun 2010 ini mencapai kurang lebih 4 juta hektar. 2,36 juta hektar di Semenanjung, di Serawak hanya sedikit, tak sampai sejuta hektar. Di Sabah ada sekitar 1,25 juta hektar.
Singkatnya, keterbatasan lahan bukan kendala buat Malaysia. Merekapun melakukan ekspansi sampai ke Indonesia. Jumlah lahan perkebunan sawit di Indonesia total sekitar 7 juta hektar, sebagian antaranya dimiliki oleh pengusaha negeri Jiran itu. Tentu hal ini dengan era derasnya arus modal investasi luar negeri ke dalam negeri, menjadi hal yang lumrah. Semua menjadi tergantung bagaimana kita memanfaatkan investasi itu demi keuntungan bangsa Indonesia.
Sumber : Derom Bangun