Jakarta, SAWIT INDONESIA – Antusias peserta beasiswa sawit diperkirakan akan melonjak di tahun ini. Pasalnya, pemerintah telah mengalokasikan 3.000 beasiswa yang tersebar di 23 perguruan tinggi dari Aceh sampai Manokwari. Lalu kapan pendaftaran beasiswa akan dimulai dan seperti apa persyaratannya?
Berdasarkan surat Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI Bernomor B-1914/2024 berkaitan Beasiswa Pendidikan SDM Perkebunan Sawit 2024 bahwa pendaftaran beasiswa pendidikan sawit tahun 2024 akan dilakukan secara online melalui website https://www.beasiswasdmsawit.id/. Selain itu, persyaratan pendaftaran dapat juga disimak di website tadi.
Waktu pendaftaran akan dimulai pada 5 April – 23 Mei 2024. Peserta beasiswa terbagi atas 5 kategori yaitu
- Pekebun & Keluarga (Anak/Istri/Suami) Pekebun Kelapa Sawit;
- Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit;
- Keluarga (Anak/Istri/Suami) Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit;
- Pengurus, Anggota Koperasi/Lembaga yang Bergerak di bidang usaha budidaya, pengolahan, dan/atau jasa perkebunan kelapa sawit;
- Aparatur Sipil Negara (ASN)/Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Pada 2024, kuota beasiswa yang disediakan berjumlah 3.000 beasiswa untuk jenjang pendidikan Diploma 1, Diploma 2, Diploma 3, Diploma 4, dan Strata 1 (S1) IV.
Jumlah perguruan tinggi yang ditetapkan sebagai penyelenggara beasiswa sawit mencapai 23 kampus yang tersebar di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Sulawesi Selatan, dan Papua Barat.
Peserta beasiswa sawit akan mendapatkan fasilitas seperti biaya pendidikan, uang saku dan uang buku, sertifikat kompetensi, transport PP rumah ke kampus, magang di perkebunan, dan biaya wisuda.
Direktur Perlindungan Perkebunan Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian, Ir. Hendratmojo Bagus Hudoro, M.Sc, menjelaskan bahwa Direktorat Jenderal Perkebunan – Kementerian Pertanian bekerjasama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) telah berhasil memfasilitasi beasiswa sebesar sekitar 3.600 peserta (mahasiswa). Secara rinci, di tahun 2021 sebanyak 660 mahasiswa, 2022 sebanyak 1.000 mahasiswa, dan pada tahun 2023 sejumlah 2.000 mahasiswa.
“Dilihat dari jumlah mahasiswa, hampir setiap tahunnya bertambah.Di tahun lalu, kami berhasil menghantarkan generasi muda 2.000 mahasiswa yang berhasil mendapat fasilitas pendidikan dari program pengembangan SDM PKS. Di tahun ini ditargetkan 3.000 beasiswa sawit,” kata Bagus.
Dari data Ditjen Perkebunan, tercatat peserta yang mendaftar pada tahun lalu mencapai sekitar 14.000 orang dengan jumlah kuota 2.000 beasiswa sawit. Maka, dapat disimpulkan animo masyarakat terhadap program Beasiswa SDM PKS cukup besar.
Melalui proses seleksi yang berjenjang, calon peserta dinyatakan diterima sesuai kriteria dan lolos seleksi untuk direkomendasikan kepada BPDPKS untuk mendapatkan fasilitas dari program Beasiswa SDM sawit.