Mendapatkan Benih Sawit Permintaaan Tinggi
Ada masa dimana permintaaan benih melonjak melampaui ketersediaan seperti yang pernah terjadi pada tahun 2008. Oleh sebab itu, perlu disiasati bagaimana untuk mendapatkan benih unggul bermutu pada saat permintaan tinggi. Langkah pertama adalah dengan melakukan pemesanan dini, misalnya pemesanan ditahun 2010 tetapi untuk direalisasikan ditahun 2011 atau 2012. Pemesanan ini dapat juga dilakukan pada saat akan land clearing. Sebaiknya, jangan memesan binih saat lahan sudah disiapkan karena akan ada waktu terbuang meninggu benih tiba dilokasi.
Langkah kedua adalah melakukan impor benih dari luarnegri. Sumber benih kelapa sawit di luarnegri yang direkomendasikan berasal dari Malaysia, Costa Rica, PNG dan Thailand. Sebagaimana telah dijelaskan diatas, impor umumnya akan dibuka jika permintaan dalam negri telah melampaui ketersediaan.
Langkah ketiga, hubungi dinas perkebunan setempat untuk mengetahui penangkae-penangkar yang melakukan waralaba dengan sumber benih kelapa sawit. Mudah-mudahan ada penangkar yang memiliki stok bibit yang berasal dari sumber benih. Ada kala penangkar waralaba yang memiliki stok tetapi tidak terekspos dengan baik sehingga bibitnya kurang laku. Konsumen bisa mencari penangkar yang memiliki stok tersebut yang umumnya diketahui oleh dinas perkebunan. Mengingat untuk dapat menjalankan usaha penangkaran bibit diperlukan Tanda Usaha Registrasi Pembibitan(TRUP) yang dikeluarkan oleh dinas perkebunan. Dengan demikian, data penegkar yang memiliki TRUP akan termonitor dengan baik.
Sumber: Hendra Halomoan Sipayung, Tony Liwang