• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Saturday, 23 September 2023
Trending
  • Gubernur Sumatera Utara Hassanudin Meminta Penyaluran Pupuk Subsidi Harus Tepat Sasaran
  • Kemenperin Dukung Ekspor Minyak Jelantah ke Amerika Serikat
  • Cegah Karhutla, Kayung Agro Lestari Gelar Apel Siaga
  • Malam Batik Dari Sawit Solusi Kurangi Parafin di Industri Batik Indonesia
  • Meningkatkan Nilai Ekspor Nonmigas Indonesia Dengan Inisiatif, Serta Kreativitas Baru
  • Hilirisasi Sawit Meroket di Era Jokowi
  • Bumitama Agri Raih Penghargaan Asiamoney Award 2023 Untuk 4 Kategori
  • Keunggulan Borat Evermax
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home »  IPB University Kenalkan Pestisida Nabati, Cukup Pakai Bahan Dapur
Berita Terbaru

 IPB University Kenalkan Pestisida Nabati, Cukup Pakai Bahan Dapur

By Redaksi SI1 month ago2 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Mahasiswa IPB University yang tengah menjalani program Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) Inovasi melakukan sosialisasi dan demonstrasi pestisida nabati di Desa Buniwah, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Sosialisasi tersebut dipaparkan secara langsung kepada dua kelompok dasa wisma, yaitu Dasa Wisma Rosella dan Dasa Wisma Wijaya Kusuma.

“Pestisida nabati merupakan pestisida berbahan dasar organik yang berasal dari tumbuhan. Umumnya menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Karena organik, pestisida nabati cenderung tidak mencemarkan lingkungan dan aman bagi manusia serta tanaman,” ujar Khansa Luvena Hendra, salah satu mahasiswa IPB University saat menjelaskan kepada warga.

Baca juga :   Meningkatkan Nilai Ekspor Nonmigas Indonesia Dengan Inisiatif, Serta Kreativitas Baru

Hama dan penyakit menjadi salah satu permasalahan penting di tanaman. Umumnya pengendaliannya dapat menggunakan pestisida kimia. Tetapi harganya cenderung lebih mahal dan dapat meninggalkan residu pada produk tanaman. “Oleh karena itu, penggunaan pestisida nabati dapat menjadi alternatif lain yang lebih murah dan ramah lingkungan,” ujar Khansa.

Pada kesempatan itu, Khansa mengupas seputar pestisida nabati dan cara kerjanya serta pengenalan hama dan penyakit tanaman yang dapat dikendalikan. 

Baca juga :   Kemenperin Dukung Ekspor Minyak Jelantah ke Amerika Serikat

Menurut dia, pembuatan pestisida nabati terbilang mudah dibuat. Bahannya mudah ditemukan dan tidak membutuhkan teknologi tinggi. Demonstrasi pembuatan pestisida nabati menggunakan bawang putih sebagai bahan dasarnya.

Diffa Ulinnuha, perwakilan mahasiswa KKN-T Inovasi IPB University menambahkan, kegiatan ini dapat menjadi program kerja kelompok dasa wisma ke depannya. Tidak hanya aktivitas menanam, tetapi juga masyarakat perlu mulai merawat tanaman, salah satunya dengan memanfaatkan ragam bahan yang ada di dapur rumah untuk menjadi pestisida nabati. 

Baca juga :   Pj Bupati Kampar  Muhammad Firdaus melakukan Kick Off Tanam Perdana Percepatan PSR Jalur Kemitraan Binaan GAPKI

“Harapannya kegiatan ini dapat menjadi langkah baik awal bagi kelompok ibu-ibu desa,” sambung dia.

”Sosialisasi mengenai pestisida nabati ini sangat mudah dipahami dan bermanfaat. Saya sendiri berminat untuk mencoba membuat pestisida nabati karena bahan bakunya yang berasal dari lingkungan dan dapat dilakukan dengan mudah,” ucap Hilmah salah satu warga yang mengikuti kegiatan ini. 

Sumber: ipb.ac.id

Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Gubernur Sumatera Utara Hassanudin Meminta Penyaluran Pupuk Subsidi Harus Tepat Sasaran

23 hours ago Berita Terbaru

Kemenperin Dukung Ekspor Minyak Jelantah ke Amerika Serikat

1 day ago Berita Terbaru

Cegah Karhutla, Kayung Agro Lestari Gelar Apel Siaga

1 day ago Berita Terbaru

Malam Batik Dari Sawit Solusi Kurangi Parafin di Industri Batik Indonesia

1 day ago Berita Terbaru

Meningkatkan Nilai Ekspor Nonmigas Indonesia Dengan Inisiatif, Serta Kreativitas Baru

1 day ago Berita Terbaru

Bumitama Agri Raih Penghargaan Asiamoney Award 2023 Untuk 4 Kategori

1 day ago Berita Terbaru

Wanita Indonesia untuk Dunia Ramah Ozon dan Iklim

1 day ago Berita Terbaru

Bungkil Sawit Jadi Pakan Ternak

1 day ago Berita Terbaru

Minyak Jelantah Dikembangkan Secara Global Sebagai Bahan Bakar Penerbangan

1 day ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

Cover Majalah Sawit Indonesia Edisi 143

Edisi Terbaru 5 days ago1 Min Read
Event

Advokasi Sawit Dan Peluncuran Buku Mitos Vs Fakta Sawit

Event 1 month ago2 Mins Read
Latest Post

Gubernur Sumatera Utara Hassanudin Meminta Penyaluran Pupuk Subsidi Harus Tepat Sasaran

23 hours ago

Kemenperin Dukung Ekspor Minyak Jelantah ke Amerika Serikat

1 day ago

Cegah Karhutla, Kayung Agro Lestari Gelar Apel Siaga

1 day ago

Malam Batik Dari Sawit Solusi Kurangi Parafin di Industri Batik Indonesia

1 day ago

Meningkatkan Nilai Ekspor Nonmigas Indonesia Dengan Inisiatif, Serta Kreativitas Baru

1 day ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.