Negara Amerika Serikat merupakan negara produsen soybean oil (SBO) terbesar dunia. Pada tahun 1964, produksi soybean oil AS 2,3 juta ton atau 78,6% dari total soybean oil dunia. Sejak tahun 1964 hingga tahun 2009 produksi SBO AS mencapai 8,9 juta ton (22,94%), sedangkan China mencapai 8,73 juta ton (22,94%). Namun pada tahun 2010, China telah berhsil mengunguli dominasi Amerika Serikat, dimana pangsa produksi SBO China naik menjadi 23,83% dari SBO dunia, Sedangkan pangsa Amerika Serikat turun menjadi 20,75%.
Hingga awal tahun 2000 an, negara produsen SBO terbesar setelah Amerika Serikat adalah Brazil dan Argentina, dan China menempati posisi ke empat. Namun produksi SBO merupakan yang tertinggi dibanding semua produsen SBO lainnya, yakni 11,06% per tahun, sedangkan laju pertumbuhan produksi SBO AS adalah 3,17%, Brazil 4,24% dan Argentina 8,99%. Hal ini menciptakan keberhasilan China mengungguli Argentina tahun 2000, dan mengalahkan Brazil tahun 2005. Tahun 2013 total produksi SBO China telah mencapai 12,2 juta ton (28,6%), AS 8,9 juta ton (20,8%), Brazil 7,1 juta ton (16,6%), Argentina 6,98 juta ton (16,3%), Uni Eropa 2,24 juta ton (5,2%), dan India 1,69 juta ton.
Minyak Rape (Rapeseed Oil)
Pada tahun 1964, total produksi rapeseed oil dunia adalah 1.044.000 ton. Pada tahun 2013, produksi rapeseed oil dunia telah mencapai 25,35 juta ton. Dari tahun 1964-2000, produksi rapeseed oil dunia bertumbuh dengan laju 8,10%, dan setelah tanun 2000 tingkat pertumbuhan produksi rapeseed oil dunia adalah 5,64%.
Sumber : GAPKI