JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Indonesian Planter Society (IPS) kembali mengadakan Talk show Planters#2 tahun 2023 bertemakan “Kemitraan Planters Profesional dengan Pekebun Rakyat untuk Meningkatkan Produktivitas yang Lestari dalam rangka mendukung Sawit Baik”, Sabtu (16 September 2023).
“Adapun tujuan dari Talkshow Planters yaitu untuk mengedukasi dan mentrasnfer ilmu-ilmu praktis lapangan kepada para petani kelapa sawit mandiri, serta yang tergabung dalam KUD; dan para karyawan di beberapa perusahaan besar kelapa sawit; Akademisi dan yang mewakili pemerintah Daerah,” ujar Ketua Umum IPS, Ir. Jamalul, saat memberikan sambutan.
Dijelaskan Ir. Jamalul, pada Talk Show Planters kali ini menghadirkan narasumber terpilih yaitu praktisi perkebunan kelapa sawit yang sudah berpengalaman puluhan tahun dalam bidangnya yang bekerja di beberapa perusahaan besar kelapa sawit.
“Narasumber yang sangat memahami cara mengelola perkebunan baik dari mulai membuka hutan sampai dengan pengolahan TBS di PKS. Narasumber lainnya, dari Dinas Perkebunan, PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) yang menangani pemasaran CPO dan komoditi lainnya,” jelasnya.
Acara ini terbagi tiga sesi yang mengulas topik terkini di sektor perkebunan kelapa sawit. Dengan tema yang berbeda, yaitu; Peran sarana dan prasarana pendukung untuk meningkatkan produksi kelapa sawit, Pemilihan Bibit Unggul untuk mencapai target produksi pekebun rakyat yang lestari, dan Penetapan harga TBS Provinsi untuk mendorong pencapaian target produksi pekebun rakyat.
“Jadi saya harapkan agar setiap sesi ini disimak dengan baik, dan ajukan pertanyaan2 terbaik anda kepada nara sumber,” kata Ir. Jamalul
Lebih lanjut, ia mengungkapkan kegiatan (Talk Show Planters) sejalan dengan program pemerintah yaitu program pengembangan sumber daya manusia dan mencerdaskan para praktisi pekebun kelapa sawit dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
“Maka program ini ibarat gayung bersambut dimana para pakar praktisi kebun kelapa sawit sebagian besar bernaung menjadi anggota Indonesian Planters Society. Sehingga saling mendukung dan mutual benefit untuk menyalurkan dana dan pengetahuan berbagi pengalaman, sehingga nantinya secara global internasional Indonesia menjadi tumpuan dunia dalam segala hal perkelapasawitan,” ungkap Ir. Jamalul.
Sebagai informasi, kegiatan Talk Show Planters mendapat dukungan dari BPDPKS sebagai sponsor utama dan pendukung dana, dan dari sponsor lainnya antara lain PT. Nufarm, PT. Socfindo, my SAP 365, Bank CIMB Niaga dan CIMB Niaga Syariah, PT. Anam Koto, PT. Agrotama Tunas Sarana, PT. Panorama Ladang Usindo, PT. Sujin Ray Indonesia, dan PT. Multi Niaga Nusantara Indonesia.
Kegiatan tersebut mendapat sambutan positif dari Pemerintah Provinsi Riau, sebagai daerah sentra sawit. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Supriadi, S.Hut, MT, mewakili Gubernur Riau, Drs. H. Syamsuar, M.Si yang berhalangan hadir.
“Atas nama Pemprov Riau, pihaknya menyambut baik dengan dilaksanakannya Talk show Planters #2 Tahun 2023 yang dihelat Indonesian Planters Society, dengan tema ‘Kemitraan Planters Profesional dengan Pekebun Rakyat untuk Meningkatkan Produktivitas yang Lestari dalam rangka mendukung Sawit Baik’,” kata Supriadi.
“Dan, kami berharap melalui kegiatan (Talkshow Planters) dapat menjadi ajang diskusi dengan menggambarkan bagaimana tata cara pengelolaan perkebunan kelapa sawit yang berkelanjutan, baik dari aspek sosial,ekonomi maupun lingkungan dari sektor perkebunan sawit di masa mendatang,” pungkasnya.