• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Selasa, 31 Januari 2023
Trending
  • Pesan Bang GM : Next Pemimpin GAPKI, Saling Menjaga Harus Dilanjutkan
  • Inovasi Mahasiswa UMM Manfaatkan AI Bagi Viabilitas Polen Sawit.
  • Sosialisasi Program Grant Riset Sawit Dihadiri oleh Pihak Unsyiah
  • BPDPKS Sosialisasi Program Riset Sawit ke Universitas Syiah Kuala.
  • Kanwil Kemenkumham Kalbar Gelar Rapat Pengharmonisasian Raperda Kabupaten Sintang
  • Komoditas Strategis dan Unggulan Indonesia yang Rantai Pasoknya Terdampak oleh Kebijakan EU
  • GAPKI Riau Gelar Diskusi Persoalan Tata Ruang dan Kehutanan
  • KUR Meningkatkan Perekonomian
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home ยป Indonesia Kelimpahan Vitamin A dan E dari Minyak Sawit
Berita Terbaru

Indonesia Kelimpahan Vitamin A dan E dari Minyak Sawit

By Redaksi SI3 minggu ago3 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
TBS
TBS
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Minyak sawit berpotensi sebagai sumber ingridien fungsional untuk pengembangan pangan fungsional. Hal ini dikarenakan secara alami, minyak sawit mengandung (i) tokoferol dan tokotrienol, (ii) karotenoid dan (iii) asam lemak esensial tinggi, yaitu asam lemak linoleat.

Jadi minyak sawit juga berfotensi sebagai sumber alami vitamin E, khususnya tokotrienol. Kandungan tokotrienol minyak sawit lebih tinggi dibandingkan kandungan tokotrienol pada minyak nabati lainnya. Tokotrienol ini tidak ditemukan minyak kedelai, minyak kanola, minyak rape seed, minyak bunga matahari dan hanya ditemukan dalam jumlah rendah pada minyak dedak padi, barley, dan minyak lembaga gandum. Secara umum, kandungan tokoferol dan tokotrienol (senyawa vitamin E) pada minyak sawit dan sumber pangan lainnya.

Selain itu, minyak sawit juga merupakan bahan alam kaya senyawa karotennoid (pro vitamin A). Kandungan karotenoid pada minyak sawit dan perbandingannya dengan bahan pangan lainnya. Kandungan karotenoid yang tinggi (sampai sekitar 500-700 ppm) ini menyebabkan minyak sawit kasar (crude palm oil, CPO) hasil pengepresan buah sawit yang akan berwarna merah kecoklatan.

Baca juga :   Masa Depan Sawit di Tangan Petani

baca juga: Menggali Cuan Produk Vitamin A dan E Berbasis Sawit

Karotenoid dapat berfungsi ganda, baik sebagai antioksidan maupun sebagai sumber vitamin A bagi tubuh. Sayangnya, minyak goreng sawit yang beredar di pasaran telah mengalami proses pemucatan dan deodorisasi sedemikian rupa sehingga kandungan karotenoidnya telah mengalami penurunan secara tajam. Oleh sebab itu, perlu ada upaya dari industri untuk memodifikasi proses yang lebih ramah terhadap karotenoid, sehingga diperoleh minyak dengan kandungan karotenoid yang lebih tinggi.

Sejalan dengan hal tersebut, pemerindah dan industri perlu pula melakukan upaya pendidikan untuk memperkenalkan kepada konsumen mengenai keunggulan minyak sawit kaya karotenoid yang masih berwarna merah. Minyak sawit merah, yaitu minyak sawit yang diproduksi dengan tehnik pemurnian khusus sehingga tidak menyebabkan hilangnya karotenoid, perlu dikembangkan di Indonesia karena berpotensi untuk digunakan sebagai sumber asupan vitamin A bagi masyarakat. Hal ini menjadi lebih relevan lagi karena sampai saat ini permasahana kekurangan vitamin A masih ditemui di Indonesia, dan karenannya memerlukan intervensi pemerintah.

Baca juga :   Kabar Buruk, Harga TBS Sawit Jambi Turun Menjadi Rp 2.483,91/Kg Periode 27 Januari -2 Februari 2023

Seperti telah diutarakan di depan, pengepresan buah sawit yang akan menghasilkan miyak sawit kasar (crude palm oil, CPO) berwarna merah kecoklatan. Sesuai dengan namanya, CPO masih mengandung beberapa komponen non minyak (asligliserol); seperti asam lemak bebas, air, beberapa unsur logam, dan pengotor lainnya. Hal ini menyebabkan CPO mempunyai bau yang tidak diinginkan dan mempunyai stabilitas sangat rendah.

Untuk menjaga kualitas dan stabilitasnya, perlu beberapa proses pemurnian lanjutan, antara lain dengan proses degumming, netralisasi dan deodorisasi sehingga menghasilkan minyak yang disebut Refined Bleached Deodorized Palm Oil (RBDPO). RBDPO bersifat tidak berbau dan lebih stabil selama penyimpanan.

Baca juga :   Perkuat Mekanisasi Pertanian

RBDPO mengandung beragam molekul triasilgliserol yang beragam, dan karena itu dapat dipisah-pisahkan (difraksinasi) menjadi beberapa bagian dengan karakteristik fisika yang berbeda. Berbagai fraksi atau bagian minyak ini dapat digunakan untuk keperluan aplikasi khusus yang berbeda.

Selain itu, RBDOP atau hasil fraksinasinya juga dapat diolah lebih lanjut dengan beberapa proses lanjutan, antara lain dengan proses pencampuran, interesterifikasi dan transesterifikasi untuk menghasilkan minyak dengan karakter tertentu sesuai dengan tujuan aplikasinya.

Sumber: Buku Tinjauan Singkat Karakter Unik Minyak Sawit, Prof. Purwiyatno Hariyadi

Related posts:

  1. Mengkampanyekan Keunggulan Kelapa Sawit dengan Isu Pangan Sehat
  2. Demi Produktivitas Pertanian dan Kelestarian Lingkungan, Golden Agri Bergabung Forum Bisnis Bertanggung Jawab
  3. KUD Amanah Menjadi Petani Swadaya Pertama Penerima ISPO
  4. Malaysia Jadikan Arab Saudi Sebagai Hub Perdagangan Sawit Timur Tengah
sawit vitamin A vitamin E
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Pesan Bang GM : Next Pemimpin GAPKI, Saling Menjaga Harus Dilanjutkan

9 jam ago Berita Terbaru

Inovasi Mahasiswa UMM Manfaatkan AI Bagi Viabilitas Polen Sawit.

11 jam ago Berita Terbaru

Sosialisasi Program Grant Riset Sawit Dihadiri oleh Pihak Unsyiah

11 jam ago Berita Terbaru

BPDPKS Sosialisasi Program Riset Sawit ke Universitas Syiah Kuala.

11 jam ago Berita Terbaru

Kanwil Kemenkumham Kalbar Gelar Rapat Pengharmonisasian Raperda Kabupaten Sintang

12 jam ago Berita Terbaru

Komoditas Strategis dan Unggulan Indonesia yang Rantai Pasoknya Terdampak oleh Kebijakan EU

12 jam ago Berita Terbaru

GAPKI Riau Gelar Diskusi Persoalan Tata Ruang dan Kehutanan

12 jam ago Berita Terbaru

KUR Meningkatkan Perekonomian

13 jam ago Berita Terbaru

Mentransformasi Total Pola Kemitraan Untuk Memperkuat PSR

14 jam ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru
Edisi Terbaru

Cover Majalah Sawit Indonesia, Edisi 135

Redaksi SI16 jam ago1 Min Read
Event
Event

Talkshow Sawit Indonesia Award 2022

Redaksi2 bulan ago1 Min Read
Latest Post

Pesan Bang GM : Next Pemimpin GAPKI, Saling Menjaga Harus Dilanjutkan

9 jam ago

Inovasi Mahasiswa UMM Manfaatkan AI Bagi Viabilitas Polen Sawit.

11 jam ago

Sosialisasi Program Grant Riset Sawit Dihadiri oleh Pihak Unsyiah

11 jam ago

BPDPKS Sosialisasi Program Riset Sawit ke Universitas Syiah Kuala.

11 jam ago

Kanwil Kemenkumham Kalbar Gelar Rapat Pengharmonisasian Raperda Kabupaten Sintang

12 jam ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version