JAKARTA, SAWITINDONESIA – PT Sinarmas Agro and Resources Technology Tbk konsisten menjaga pertumbuhan pendapatan sampai semester pertama ini. Pendapatan anak usaha Sinarmas Grup ini mencapai Rp 18,27 triliun atau naik 5% dari periode sama tahun lalu berjumlah Rp 17,4 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, kontribusi utama dari segmen produk turunan bermerek dan tanpa merek sebesar 59%. Sisanya dari segmen penjualan CPO dan non refineri sekitar 41%.
Dari total pendapatan semester pertama ini, emiten berkode SMAR ini aktif mengadakan perdagangan ekspor mencapai Rp 12,2 triliun. Sisanya berjumlah Rp 4 triliun ditujukan untuk domestik.
Naiknya pendapatan juga mempengaruhi beban pokok penjualan yang meningkat 9% menjadi Rp 16,31 triliun sampai semester pertama ini. Kenaikan ini diakibatkan penggunaan bahan baku yang ikut bertambah.
Pada semester pertama ini, produksi CPO perusahaan terkikis 7,6% menjadi 376.097 ton dari periode sama tahun kemarin sebanyak 347.635 ton. Melorotnya jumlah produksi disebabkan hasil panen Tandan Buah Segar (TBS) perusahaan yang turun 4% menjadi 1,45 juta ton.