JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Wabah pandemi Coronavirus Disease 19 (Covid-19) di Indonesia, hingga minggu kedua April 2020 tercatat terus mengalami peningkatan. Karenanya, perlu dukungan dari berbagai pihak sebagai upaya pencegahan, antisipasi dan mengatasi pencegahan penyebarannya. Tak hanya pemerintah, pelaku usaha perkebunan kelapa sawit juga turut mendukung upaya yang dilakukan pemerintah.
Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukkan adanya penambahan kasus positif sebanyak 375, per 21 April 2020 yaitu 7.135 positif, 842 sembuh, 616 meninggal.
Untuk itu, Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) mengajak semua lapisan masyarakat untuk melakukan upaya pencegahan penularan. Hal ini, sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia nomor HK 01.02/I/385/2020 tentang Penggunaan Masker dan penyediaan sarana Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) untuk mencegah penularan Coronavirus Disease 19 (Covid-19).
Selain mengajak semua lapisan masyarakat untuk melakukan pencegahan wabah pandemi Corona, DMSI juga berpartisipasi dengan membantu menyediakan seribu baju Alat Pelindung Diri bagi tenaga medis dan hand sanitizer. Langkah ini, untuk membantu kelancaran petugas medis dalam mengatasi merebaknya Covid-19.
Baju APD bagi tenaga media tersebut akan diserahkan secara bertahap kepada lima (5) rumah sakit yaitu RSUP Persahabatan, RS Umum Pekerja, RS Kartika Husada, RE Sentra Medika dan RS Adzra. Sementara untuk hand sanitizer telah diserahkan kepada RSUD Cibinong, RS Sentra Medika Cibinong, RSUD Bekasi dan RS Anna Bekasi.
Ketua Umum DMSI, Derom Bangun menjelaskan baju APD dan Hand Sanitizer sangatlah penting untuk melindungi para tenaga medis yang berada di garda depan dalam melawan virus Covid-19. “Partisipasi kami ini sebagai salah satu bentuk kepedulian dan keprihatinan dari industri sawit Indonesia terhadap pandemi virus Corona,” jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi Majalah Sawit Indonesia.
Derom juga mengajak anggota pengurus dan asosiasi anggota serta perusahaan-perusahaan perkebunan dan industri sawit anggota asosiasi untuk berpartisipasi dalam meringankan beban pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi virus Corona.