• Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Facebook Twitter Instagram
Monday, 4 December 2023
Trending
  • Perkebunan Sawit Rakyat Pilar Ekonomi Indonesia
  • PERISAI 2023 Melanjutkan Keberlanjutan Inovasi Sawit Indonesia
  • Ekspor Komoditas Pertanian Naik 70,9 Persen
  • Provinsi Kalimantan Timur Mendorong Petani Kelapa Sawit Swadaya Memiliki ISPO
  • B100 Energi Masa Depan Indonesia
  • Penjarahan TBS Sawit Kian Meresahkan, Petani Rugi Ratusan Juta Rupiah
  • Peran Penting Penyuluh Pertanian
  • Pelatihan Pengolahan Pupuk Organik Berupa Jadam
Facebook Instagram Twitter YouTube
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Subscribe
  • Beranda
  • Rubrik
    • Analisis
    • Artikel
    • Berita Terbaru
    • Edisi Terbaru
    • Event
    • Hama Penyakit
    • Hot Issue
    • Inovasi
    • Kinerja
    • Oase
    • Palm Oil Good
    • Pojok Koperasi
    • Profil Produk
    • Sajian Utama
    • Seremoni
    • Sosok
    • Tata Kelola
  • Tentang Kami
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami
Majalah Sawit Indonesia OnlineMajalah Sawit Indonesia Online
Home » Cegah Karhutla, Anak Usaha Sinarmas Agri Gandeng 5 Desa di Riau
Berita Terbaru

Cegah Karhutla, Anak Usaha Sinarmas Agri Gandeng 5 Desa di Riau

By RedaksiApril 12, 20183 Mins Read
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email
image006
image006
Share
WhatsApp Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Email

JAKARTA, SAWIT INDONESIA – PT Bumipalma Lestaripersada (BPLP) , anak usaha Sinar Mas Agribusiness and Food , menggandeng lima desa di Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau dalam program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) sebagai bagian upaya perusahaan untuk melakukan pencegahan kebakaran hutan, kebun dan lahan (karhutbunla).

Upaya mendapatkan dukungan yang positif yang tertuang dalam komitmen bersama dalam mencegah karhutbunla yang ditandatangani oleh Unsur Pimpinan Kecamatan (Upika) dari Kecamantan Enok, Kecamatan Keritang, Kecamatan Kempas, Kepala Desa dari lima desa DMPA – yaitu Desa Suhada, Desa Sungai Rukam, Desa Nusantara Jaya, Desa Lintas Utara dan Desa Karya Tani serta perwakilan manajemen Sinar Mas Agribusiness and Food dan unit usahanya pada hari ini (11/4) di Perkebunan Bumipalma Lestaripersada.

CEO Perkebunan Sinar Mas Agribusiness and Food wilayah Riau, Franciscus Costan mengatakan pencegahan kebakaran hutan, kebun, dan lahan dapat dilakukan dengan maksimal dengan adanya sinergi dari pemerintah, perusahaan dan masyarkat setempat. “Hal ini merupakan tanggung jawab bersama yang bila dilakukan secara kolaboratif akan menjauhkan kita semua dari bahaya kebakaran,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (11 April 2018).

Baca juga :   BKSAP DPR RI - Parlemen Inggris Bahas Ketahanan Pangan dan Perubahan Iklim

DMPA menggabungkan tiga elemen penting yaitu pencegahan kebakaran, konservasi dan ketahanan pangan. Diharapkan melalui program ini, potensi titik-titik api dapat ditekan dan kesejahteraan masyarakat dan pelestarian lingkungan dapat terus ditingkatkan.

Pelaksanaan program DMPA untuk lima desa tersebut direncanakan akan berlangsung selama tiga tahun. Pada tahun pertama pendampingan akan berfokus pada pembentukan lembaga Masyarakat Siaga Api (MSA) dan pembuatan peta indikatif batas desa secara partisipatif. Tahun kedua akan dibentuk kelompok tani dan pengembangan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat dimana kelompok tani akan mendapatkan pendampingan untuk melaksanakan sistem pertanian berkelanjutan yang ramah lingkungan. Pada tahun ketiga akan diadakan pendampingan untuk replikasi dari sistem pertanian berkelanjutan yang ramah lingkungan pada lahan masyarakat.

Baca juga :   IMGS 2023: BPDPKS Sampaikan 5 Hal

Selain memberikan pendampingan dan pelatihan kepada desa-desa binaan, perusahaan juga melakukan penguatan sistem terpadu dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran – hal ini dilakukan dengan memiliki tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat (KTD) dalam jumlah yang cukup, membangun infrastruktur sistem pencegahan dan penanggulangan kebakaran yang memadai, memastikan sarana dan prasarana pemadam kebakaran dalam jumlah yang cukup dan dalam kondisi yang baik, serta mengembangkan metode deteksi dan peringatan dini terhadap bahaya kebakaran.

“Berkaca dari beberapa proyek percontohan DMPA sebelumnya di Jambi dan Ketapang, kami melihat pentingnya dukungan serta peran aktif dari Masyarakat Siaga Api sebagai garda terdepan dalam proses deteksi dini, pencegahan kebakaran, dan proses sosialisasi pencegahan kebakaran kepada seluruh lapisan masyarakat di desa. Oleh karena itu para relawan akan dibekali dengan pembinaan, pelatihan yang baik serta peralatan penanganan kebakaran tingkat awal yang memadai,” ujar Franciscus.

Baca juga :   Provinsi Kalimantan Timur Mendorong Petani Kelapa Sawit Swadaya Memiliki ISPO

Para sukarelawan akan dilatih dan didukung dalam melakukan pemantauan titik api secara efektif, serta menyampaikan informasi secara cepat ke tim penanggulangan, baik melalui surat elektronik, pesan pendek (sms), telepon, maupun cara-cara berkomunikasi lainnya. Pemantauan lokasi dan titiktitik api juga dilakukan dengan menggunakan teknologi drone, pesawat tanpa awak, juga sistem monitoring hot spot berbasis satelit yang hasil pengolahan datanya akan diteruskan ke Posko KTD dan Posko MSA di wilayah operasinya.

Dengan bertambahnya lima desa binaan DMPA, kini terdapat 22 desa binaan DMPA Sinar Mas Agribusiness and Food yang berada di Ketapang, Jambi dan Riau, serta segera menyusul di tahun ini beberapa desa di wilayah Seruyan Kalimantan Tengah. Pada tahun 2019, perusahaan berencana untuk kembali menggandeng lima desa lainnya di wilayah Indragiri Hilir dalam program DMPA.

Desa mandiri peduli api Sinarmas agri
Share. WhatsApp Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email Telegram

Related Posts

Perkebunan Sawit Rakyat Pilar Ekonomi Indonesia

11 mins ago Berita Terbaru

Ekspor Komoditas Pertanian Naik 70,9 Persen

2 hours ago Berita Terbaru

Provinsi Kalimantan Timur Mendorong Petani Kelapa Sawit Swadaya Memiliki ISPO

3 hours ago Berita Terbaru

B100 Energi Masa Depan Indonesia

4 hours ago Berita Terbaru

Penjarahan TBS Sawit Kian Meresahkan, Petani Rugi Ratusan Juta Rupiah

2 days ago Berita Terbaru

Peran Penting Penyuluh Pertanian

3 days ago Berita Terbaru

Pelatihan Pengolahan Pupuk Organik Berupa Jadam

3 days ago Berita Terbaru

DPD RI Kawal Produksi Pertanian Hingga Swasembada

3 days ago Berita Terbaru

Mendorong Transisi Energi yang Adil dan Dapat Diakses Seluruh Golongan

3 days ago Berita Terbaru
Edisi Terbaru

Jaminan Kepastian Legalitas Sawit

Edisi Terbaru 1 week ago2 Mins Read
Event

Advokasi Sawit Dan Peluncuran Buku Mitos Vs Fakta Sawit

Event 4 months ago2 Mins Read
Latest Post

Perkebunan Sawit Rakyat Pilar Ekonomi Indonesia

11 mins ago

PERISAI 2023 Melanjutkan Keberlanjutan Inovasi Sawit Indonesia

1 hour ago

Ekspor Komoditas Pertanian Naik 70,9 Persen

2 hours ago

Provinsi Kalimantan Timur Mendorong Petani Kelapa Sawit Swadaya Memiliki ISPO

3 hours ago

B100 Energi Masa Depan Indonesia

4 hours ago
WhatsApp Telegram Facebook Instagram Twitter
© 2023 Development by Majalah Sawit Indonesia Development Tim.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.