JAKARTA, SAWIT INDONESIA – PT Dharma Satya Nusantara Tbk mencatat total penjualan bersih Perseroan pada semester I tahun 2017 mencapai Rp 2,68 triliun, jumlah tersebut mengalami kenaikan sekitar 44,3% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
Andrianto Oetomo Direktur Utama PT Dharma Satya Nusantara Tbk mengatakan kenaikan tersebut didorong oleh peningkatan penjualan di segmen kelapa sawit yang memberikan kontribusi sekitar 84% dari total penjualan Perseroan.
“Selama enam bulan pertama tahun ini, penjualan Perseroan dari segmen kelapa sawit mencapai Rp 2,27 triliun, naik sekitar 71,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, akibat meningkatnya produksi dan harga CPO yang relatif baik,” kata Adrianto pada rilis yang diterima redaksi pada Jumat (28/7).
Hingga 30 Juni 2017, total produksi CPO sebesar 212,4 ribu ton mengalami kenaikan 43,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal ini dipengaruhi panen Tandan Buah Segar (TBS) perseroan selama semester I tahun ini kembali membaik setelah tahun lalu sempat mengalami penurunan sebagai akibat dari dampak lanjutan El-Nino.
Selain itu, harga CPO Perseroan pada semester I tahun ini juga naik sekitar 16,8% sehingga berdampak pada meningkatnya pendapatan Perseroan. Harga rata-rata CPO Perseroan pada semester I 2017 mencapai sekitar Rp 8,3 juta per ton dibandingkan pada semester I 2016 yang mencapai Rp 7,1 juta per ton.
Sampai dengan 30 Juni 2017, emiten berkode DSNG berhasil membukukan laba kotor sebesar Rp 808,8 miliar atau naik 100,4% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, dengan margin laba kotor 30,1%.
Sementara itu, Andrianto menyebut laba operasi Perseroan tercatat sebesar Rp 501,5 miliar atau naik sekitar 191,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan margin laba operasi sekitar 18,7%.
“Kenaikan juga terjadi pada laba komprehensif pada semester I tahun ini sebesar Rp 257,7 miliar. Kenaikannya mencapai sembilan kali dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” ujar Andrianto.
Dengan demikian, PT Dharma Satya Nusantara Tbk menghasilkan laba bersih sebesar Rp 255,2 miliar dibandingkan periode yang sama dari sisi operasional, sampai 30 Juni 2017.
Selain itu, perseroan telah memanen sekitar 833 ribu ton TBS, dari jumlah tersebut sekitar 744 ribu ton berasal dari kebun inti dan sisanya dari plasma. Total TBS yang diolah Perseroan mencapai 954 ribu ton atau naik sekitar 56,3% dibandingkan semester I 2016.
PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSN Group) adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri kelapa sawit dan produk kayu. Saat ini, Perseroan memiliki lahan perkebunan kelapa sawit yang sebagian besar berada di Kalimantan Timur.